Dalam Islam, pada setiap bulan Rajab terdapat peringatan Isra Mikraj atau sebuah peristiwa dahsyat, yang menjadi jembatan perintah untuk shalat secara langsung dari Allah kepada Nabi Muhammad.
Peristiwa tersebut terjadi pada bulan Rajab tahun 10 kenabian (620 M). Itulah momen perjalanan Rasulullah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha lalu menuju ke sidratul muntaha yang ditempuh hanya semalam.
Dari peristiwa Isra dan Mikraj ini, umat Islam menerima perintah shalat lima waktu. Begitu agungnya peristiwa ini hingga ia diperingati tiap tahun oleh kaum muslimin di berbagai belahan dunia.
Saat memasuki bulan Rajab, Rasulullah memberi contoh untuk membaca:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Artinya: Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan.
Umat Islam akan memasuki bulan Rajab di tahun 1443 H atua mulai Rabu, 2 Februari 2022. Dalam banyak keterangan, disebutkan bahwa Bulan Rajab termasuk bulan penting atau istimewa.
Baca Juga: Dahsyatnya Amalan di Bulan Rajab, Memiliki Keutamaan Besar, Baca Dua Surat Alquran Ini
Dalam kitab I‘anatut Thalibin dijelaskan bahwa Rajab merupakan derivasi dari kata tarjib yang berarti mengagungkan atau memuliakan.
Masyarakat Arab zaman dahulu memuliakan Rajab melebihi bulan lainnya. Rajab biasa juga disebut ‘Al-Ashabb’ yang berarti ‘yang mengucur’ atau ‘menetes’. Dijuluki demikian karena derasnya tetesan kebaikan pada bulan ini.