14 Amalan di Bulan Rajab, Dari Puasa hingga Salat, Lengkap dengan Bacaan da Tata Caranya

- 1 Februari 2022, 22:20 WIB
Ilustrasi puasa Rajab, yang ternyata Rasululah paling banyak puasa sunah di bulan Sya'ban.
Ilustrasi puasa Rajab, yang ternyata Rasululah paling banyak puasa sunah di bulan Sya'ban. /pixabay

KABAR BANTEN-Di bulan Rajab terdapat amalan khusus yang dilakukan pada hari atau malam tertentu.

Selain amalan khusus, juga terdapat amalan umum atau amalan yang dilakukan selama di bulan Rajab.

Dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari berbagai sumber, berikut 14 amalan di bulan Rajab dari puasa hingga salat, lengkap dengan bacaan dan tata caranya. 

Baca Juga: Dahsyatnya Amalan di Bulan Rajab, Memiliki Keutamaan Besar, Baca Dua Surat Alquran Ini

1. Rasulullah bersabda: “Bulan Rajab adalah bulan permohonan pengampunan bagi ummatku, maka hendaknya mereka memperbanyak istighfar di dalamnya.” Yakni:

اَسْتَغْفِرُ اللهَ وَاَتُوبُ اِلَيْهِ

Astaghfirullâha wa atûbu ilayh

"Aku mohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya".

2. Dalam suatu riwayat disebutkan: Bagi yang tidak mampu berpuasa agar memperoleh pahala puasa di bulan Rajab, maka hendaknya setiap hari ia membaca tasbih berikut 100 kali:

سُبْحَانَ اْلاِلَهِ الْجَلِيلِ، سُبْحَانَ مَنْ لاَ يَنْبَغِي التَّسْبِيحُ إِلاَّ لَهُ، سُبْحَانَ اْلأَعَزِّ اْلاَكْرَمِ، سُبْحَانَ مَنْ لَبِسَ الْعِزَّ وَهُوَ لَهُ اَهْلٌ

Subhânal ilâhil jalîl, subhâna Man lâ yanbaghit tasbîhu illâ lahu, subhânal a’azzil akram, subhâna Man labisal ‘izzi wa huwa lahu ahlun.

"Mahasuci Tuhan Yang Maha Agung, Mahasuci yang tak layak bertasbih kecuali kepada-Nya, Mahasuci Yang Maha Agung dan Maha Mulia, Mahasuci Yang Menyandang keagungan dan hanya Dia yang layak memilikinya".

3. Membaca:

يَا ذَا الْجَلالِ وَاْلاِكْرَامِ، يَا ذَا النَّعْمَاءِ وَالْجُودِ، يَا ذَا الْمَنِّ وَالطَّوْلِ، حَرِّمْ شَيْبَتِي عَلَى النَّارِ

Ya Dzal jalali wal-ikram, yâ Dzan na’mâi wal-jud, yâ Dzal manni wath-thawl, harrim syaibati `alan nâri.

"Wahai Yang Maha Agung dan Maha Mulia, wahai Pemilik kenikmatan dan kedermawanan, wahai Pemilik anugerah dan karunia, selamatkan putihnya rambutku dari api neraka".

Baca Juga: 22 Februari 2022, Angka Cantik Dimulainya Puasa Rajab, Lengkap dengan Niat dan Tata Cara serta 8 Keutamaannya

4. Rasululah saw bersabda: “Barangsiapa yang membaca di bulan Rajab Istighfar berikut sebanyak 100 kali dan mengakhirnya dengan bersedekah, Allah akan mengakhirinya dengan rahmat dan maghfirah. Barangsiapa yang membacanya 400 kali, Allah memcatat baginya pahala 100 syuhada’:
اَسْتَغْفِرُ اللهَ لا اِلهَ إِلاّ هُوَ وَحْدَهُ لا شَريكَ لَهُ وَاَتُوبُ اِلَيْهِ

Astaghfirullaha liilaha illa Huwa wahdahu la syarikalah, wa atubu ilayh.

"Aku memohon ampun kepada Allah, tiada Tuhan kecuali Dia Yang Maha Esa, Yang tiada sekutu bagi-Nya, aku bertaubat kepada-Nya.”

Baca Juga: Menikah di Bulan Rajab, Terdapat Peringatan Isra Mikraj, Benarkah Waktu Istimewa dalam Islam?

5. Membaca Lailâha illallâh (1000 kali).
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang membaca di bulan Rajab Lâilâha illallâh sebanyak seribu kali , Allah mencatat baginya seratus ribu kebaikan dan membangunkan baginya seratus kota di surga.”

6. Membaca Astaghfirullâh wa atûbu ilayh, pagi dan sore sebanyak (70 kali), dan diakhiri dengan membaca doa:

اَللّهُمَّ اغْفِرْ لي وَتُبْ عَلَيَّ


"Allahummaghfirli wa tub `alayya

"Ya Allah, ampuni aku dan bukakan pintu taubat bagiku".

Dalam suatu hadis dikatakan: Barangsiapa yang membaca Istighfar pagi dan sore sebanyak 70 kali dan kemudian diakhiri dengan doa tersebut dengan mengangkat tangannya, jika ia mati di bulan Rajab matinya diridhai oleh Allah dan tidak disentuh oleh api neraka karena berkah bulan Rajab.

7. Membaca istighfar berikut sebanyak seribu kali agar diampuni dosanya oleh Allah Yang Maha Penyayang:

اَسْتَغْفِرُ اللهَ ذَا الْجَلالِ وَالاِْكْرامِ مِنْ جَميعِ الذُّنُوبِ وَالاثامِ

Astaghfirullaha Dzal jalali wal-ikram min jami`idz dzunubi wal-atsam

"Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung dan Maha Mulia dari semua dosa dan kesalahan".

8. Membaca Surat Al-Ikhlash sebelas ribu kali atau seribu kali atau seratus kali.

Dalam suatu riwayat dikatakan: “Barangsiapa yang membaca Surat Al-Ikhlash seratus kali pada hari Jum’at bulan Rajab, ia akan memperoleh cahaya yang mengantarkan ke surga.”

9. Dalam suatu hadis disebutan: “Barangsiapa yang berpuasa sehari di bulan Rajab, dan melakukan shalat sunnah empat rakaat (2 kali salam).

Rakaat pertama setelah Fatihah membaca ayat Kursi seratus kali, dan rakaat kedua setelah Fatihah membaca Surat Al-Ikhlash dua ratus kali, maka saat matinya ia akan menyaksikan tempatnya di surga atau diperlihatkan kepadanya.”

10. Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang melakukan shalat sunnah empat rakaat (2 kali salam) pada hari Jum’at di bulan Rajab antara shalat Zuhur dan Ashar; setiap rakaat setelah Fatihah membaca ayat Kursi tujuh kali dan Surat Al-Ikhlash.Kemudian sesudah salam membaca Astaghfirullâhalladzî lâilâha illâ Huwa wa as-aluhut tawbah (10 kali). Allah mencatat baginya dari hari itu (hari ia melakukan shalat) sampai hari kematiannya setiap hari seribu kebaikan, memberinya untuk setiap ayat yang ia baca satu kota di surga dari yaqut merah. Untuk setiap hurufnya satu istana di surga dari mutiara, diberinya pasangan bidadari dan diridhai tanpa sedikitpun murka, dan Allah mencatatnya sebagai orang-orang ahli ibadah, dan mengakhiri hidupnya dengan kebahagiaan dan pengampunan yang terbaik.

11. Puasa tiga hari: hari kamis, Jum’at dan Sabtu.
Dalam suatu hadis disebutkan: “Barangsiapa yang berpuasa pada Kamis, Jum’at dan Sabtu di bulan-bulan yang mulia, Allah mencatat baginya ibadah sembilan ratus tahun.”

12. Shalat enam puluh rakaat selama bulan Rajab; setiap malam dua rakaat, setiap rakaat setelah Fatihah membaca Surat Al-Kafirun (3 kali) dan Surat Al-Ikhlash (sekali). Sesudah salam membaca doa berikut sambil mengangkat tangan:

لا اِلهَ إلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لا شَريكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، يُحْيي وَيُميتُ، وَهُوَ حَيٌّ لا يَمُوتُ، بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ عَلى كُلِّ شَيْيء قَديرٌ، وَاِلَيْهِ الْمَصيرُ، وَلا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلاّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظيمِ، اَللّهُمَّ صَلِّ عَلى مُحَمَّد النَّبِيِّ الاُْمِّيِّ وَآلِهِ


Lailaha illallahu wahdahu la syarikalah, lahul mulku wa lahul hamdu, yuhyî wa yumit, wa Huwa hayyun la yamut, biyadihil khayr wa Huwa ‘alâ kulli syay-in qadîr, wa ilayhil mashîr, walâ hawla wala quwwata illâ billahil `aliyyil `azhîm. Allahumma shalli `alâ Muhammadin an-nabiyyil ummi wa âlihi.

"Tiada Tuhan kecuali Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kekuasaan dan pujian. Dialah Yang Menghidupkan dan mematikan. Dia Yang Hidup dan tidak mati, di tangan-Nya segala kebaikan, Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu, kepada-Nya kembali segalanya, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah Yang Tinggi dan Maha Agung. Ya Allah, sampaikan shalawat kepada Muhammad Nabi yang ummi dan keluarganya".

Diriwayatkan dari Nabi saw bahwa orang yang melakukan amalan tersebut Allah mengijabah doanya dan memberinya enam puluh pahala haji dan umrah.

Baca Juga: Tata Cara Puasa Rajab, Lengkap dengan Niat dan Doa Buka Puasa

13. Rasulullah saw bersabda: “orang yang membaca Surat Al-Ikhlash (100 kali) dalam shalat sunnah dua rakaat di malam bulan Rajab, nilainya sama dengan berpuasa seratus tahun di jalan Allah, dan memberinya seratus istana di surga, setiap istana bertetangga dengan para Nabi (as).”

14. Imam Ali bin Abi Thalib (as) berkata bahwa Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang membaca setiap hari dan malam di bulan Rajab, Sya’ban dan Ramadhan Surat Al-Fatihah, ayat Kursi, Surat Al-Kafirun, Al-Ikhlash, Al-Falaq, dan An-Nas masing-masing (3 kali), kemudian membaca masing-masing (3 kali):

سُبْحانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ وَلا اِلهَ إلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ، وَلا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلاّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظيمِ

Subhânallâhi wal-hamdulillahi, wa lailaha illallah wallahu akbar, wala hawla wala quwwata illa billahil `aliyyil `azhim.

"Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung".

اَللّـهُمَّ صَلِّ عَلى مُحَمَّد وَآلِ مُحَمَّد

Allahumma shalli `ala Muhammadin waali Muhammad

"Sampaikan shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad".

اَللّـهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤمِنينَ وَالْمُؤمِناتِ

Allahummaghfir lil-mu’minîna wal-mu’minat


"Ya Allah, ampuni kaum mukminin dan mukminat

Kemudian membaca istighfar berikut (400 kali):

اَسْتَغْفِرُ اللهَ وَاَتُوبُ اِلَيْهِ

Astaghfirullaha wa atubu ilayh


"Aku mohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya, maka Allah swt akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya walaupun sebanyak tetesan hujan, daun-daun pepohonan, dan buih di lautan.”

Baca Juga: Sejarah di Bulan Rajab, dari Isra Miraj hingga Runtuhnya Khilafah Turki Utsmani

Itulah 14 amalan di bulan Rajab, selain puasa juga salat dan membaca doa di hari atau malam tertentu. Semoga amal ibadah kita di bulan Rajab diterima Allah SWT. Aamiiin.***

Editor: Yadi Jayasantika


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah