Network
MEKAH, (KB).- Provinsi Banten berpeluang memiliki asrama haji pada 2021. Syaratnya, pemerintah daerah menyediakan kebutuhan lahannya untuk dihibahkan ke Kemenag guna pembangunan asrama haji tersebut.
"Kedatangan saya kunjungan ke jemaah haji Banten, salah satunya soal rencana pembangunan asrama haji di Banten tersebut," kata Ketua Komisi VIII DPR Ali Taher Parasong saat berkunjung ke jemaah haji Kloter 27 Kabupaten Tangerang di Pemondokan Villa Holiday Bakkah kawasan Raudhoh, Rabu (7/8/2019) malam.
"Tahun 2018 Kemenag sudah menganggarkan Rp 40 miliar untuk pembangunan asrama haji. Tapi karena hibah tanah belum ada dari pemda, jadi tidak terserap," kata Ali Taher.
Ia mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan gubernur dan bupati terkait dengan peluang Banten memiliki asrama haji ini.
"Jemaah haji Banten berjumlah 9.745 orang, tapi asrama haji masih ke Pondok Gede Jakarta. Padahal bandara ada di Tangerang," kata politikus PAN ini.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Nizar Ali mengaku heran kenapa Banten hingga sekarang belum memiliki asrama haji, padahal jemaah haji tiap tahun tergolong besar," katanya.
Ia mengatakan Kemenag siap menganggarkan kembali pembangunan asrama haji di Banten tapi dengan syarat sudah ada lahan tanah yang dihibahkan ke Kemenag.
"Kami tunggu sampai akhir tahun ini usulannya. Jika sudah ada 2021 sudah bisa bisa dibangun asrama haji di Banten. Tahun 2020 Kemenag membangun asrama haji di Indramayu Jawa Barat. Di Indramayu ada 11 hektar tanah yang sudah dihibahkan ke Kemenag untuk asrama haji tersebut. Anggaran untuk pembangunan asrama haji Rp 21 miliar," kata Nizar. (MH)*
