Network
Kamar Dagang dan Industri Paradigma Baru (Kadin PB) Pandeglang mengajak para pelaku UMKM harus mulai menguasai teknologi untuk mengelola kemajuan usahanya. Sebab, dengan terus berkembangnya zaman milenial ini, pelaku UMKM harus melek teknologi.
Hal itu dikatakan Ketua Kadin PB Pandeglang Deden Hertandi saat menghadiri Bisnis Mentoring Club (BMC) yang digelar oleh Gerakan Nusantara Berdaya (GNB) Pandeglang di Sulaeman Bakso Ngeces, Kecamatan Cimanuk, Ahad (26/1/2020). Kegiatan tersebut mengusung tema "Lesatkan Omzet 2020 Dengan Digital Marketing 4.0".
Menurut Deden Hertandi, kegiatan tersebut sangat bagus karena pelaku UMKM penting untuk memanfaatkan teknologi digital 4.0 yang sedang banyak dibahas oleh pemerintah. Sebab, pemanfaatan teknologi lebih efektif dan cepat untuk meningkatkan omzet atau penjualan baik tingkat regional, nasional sampai ke pasar internasional.
"Kalau kita bisa dimanfaatkan teknologi, pemasarannya akan lebih luas. Sehingga, itu harus kita manfaatkan dengan baik," kata Deden.
Sementara itu Ketua GNB Kabupaten Pandeglang Dede Ahmad Taufik mengatakan, program BMC tersebut dihadiri oleh 50 pelaku aktif UMKM Pandeglang dan ke depan acara ini akan digelar rutin setiap bulan.
Tujuan kegiatan ini untuk mengadvokasi UMKM Pandeglang agar semakin maju, sehingga dapat menggerakkan ekonomi Pandeglang dan mengentaskan pengangguran produktif.
"Acara BMC ini dihadiri beberapa perwakilan Perbankan seperti BRI Cabang Pandeglang dan Dinas Ketahanan Pangan, Bapeda dan Dispora Pandeglang," tuturnya.
Salah seorang perwakilan Bappeda Kabupaten Pandeglang Agus, mengapresiasi acara BMC. Sebab, program ini sangat membantu Pemkab dalam meningkatkan SDM UMKM.
"Ini bisa menggerakkan perekonomian masyarakat yang berimbas pada peningkatan PAD Kabupaten Pandeglang ke depan. Sehingga acara-acara seperti ini bisa disinergikan dengan program SKPD lainnya," ucapnya.
