Gara-gara Cikuasa Digusur, PDIP Cabut Dukungan ke Iman

- 20 Agustus 2017, 20:56 WIB
IMG-20170820-WA0007
IMG-20170820-WA0007

CILEGON, (KB).- Rapat Kerja Cabang (Rakercab) DPC PDI Perjuangan yang digelar di Hotel Royal Krakatau,Ahad (20/8/2017) menghasilkan beberapa poin, antara lain mencabut dukungan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Tb.Iman Ariyadi- Edi Ariadi.

Ketua Bidang Organisasi DPD PDI Perjuangan Bahrum mengatakan, rekomendasi hasil rakercab masih tentatif dan akan dibawa rumusan tim kecil.Dan rekomendasi itu adalah kebutuhan suatu organisasi yang bersifat internal maupun eksternal.

“Rakercab yang dihadiri oleh pengurus ranting, anak ranting banyak rekomendasinya yang menjadi skala prioritas diantaranya untuk internal adalah DPC PDIP mencabut dukungan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota  Cilegonh,karena tidak sesuai dengan platform PDIP sebagai Partai wong cilik yakni menggusur masyarakat yang ada di Cikuasa. Artinya DPC PDIP keluar koalisi. Namun ini akan dibahas secara intensif mulai dari DPC,DPD dan DPP,”katanya.

Rekomendasi lainnya adalah yang banyak disuarakan peserta mengusung dan memprioritaskan Ketua Dewan Pimpinan Cabang yakni Reno Yanuar untuk direkomendasikan menjadi calon Walikota pada pilkada 2020. Selain itu, dalam rekomendasi rakercab juga harus adanya peningkatan konsolidasi dan rekomendasi secara berjenjang dari tingkat DPC,PAC, ranting dan anak ranting.Pembentukan anak ranting juga harus disegerakan,diberi waktu 2 bulan.

“Sebagai basis mesin politik ditingkat paling bawah,anak ranting harus segera dibentuk,karena secara hirarki dibentuk sampai tingkat dusun, yang ditentukan oleh para pengurus PAC,DPC.Selanjutnya penataan pengelolaan secretariat yakni mempunyai papan nama ditingkat PAC yang harus segera dilengkapi,” ujarnya. (Jeo)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah