DKCS Kota Cilegon Tingkatkan Kualitas Database Kependudukan

- 10 Maret 2018, 02:30 WIB
SIAK
SIAK

CILEGON, (KB).- Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DKCS) Kota Cilegon sedang menggenjot peningkatan kualitas database kependudukan. Langkah tersebut, dilakukan untuk menyikapi adanya 13.000 warga Cilegon yang terdata ganda juga anomali. Kepala Bidang PIAK pada DKCS Kota Cilegon, Abdullah mengatakan, program kegiatan tersebut dilakukan sejak 2017 lalu. Hingga Maret 2018 ini telah memverifikasi ulang data ganda dan anomali hingga 90 persen. "Ini kami lakukan hampir setiap hari. Di kala senggang, operator kami meng-update data-data penduduk ganda dan anomali. Apalagi aplikasi SIAK (Sistem Informasi Administrasi Kependudukan) kami sudah versi ke 6. Di situ ada program khusus untuk mendeteksi data ganda dan anomali," katanya, saat ditemui di ruang kerja, Kamis (8/3/2018). Menurut dia, penyebab utama munculnya data ganda dan anomali data kependudukan tidak lain human error para operator data. Namun, untuk kepentingan berbagai hal, data error perlu diverifikasi. "Kebanyakan memang karena salah input. Misalnya seharusnya lahir di 2017 jadi 2170 atau tertulis usia baru 17 tahun, tapi tahun lahirnya di 1800. Inilah yang kami benahi," ujarnya. Selain memverifikasi data-data ganda dan anomali, pihaknya melakukan monitoring ke setiap kecamatan. Kegiatan monitoring menjadi salah satu upaya peningkatan kualitas database kependudukan. Pihaknya memeriksa komputer kependudukan para operator di tingkat kecamatan. Sementara itu, Kepala DKCS Kota Cilegon, Soleh menuturkan, kualitas database kependudukan semakin dibutuhkan pada saat ini. Terlebih pada 2019 nanti, akan digelar pemilu serentak, yakni pemilu legislatif dan pemilu Presiden. "Jelas, untuk menghadapi tahun politik, data-data kependudukan harus seakurat mungkin. Sebab, persoalan data penduduk itu ada kaitannya dengan DPT (daftar pemilih tetap)," ucapnya. (AH)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x