Seorang Tenaga Medis RSUD Cilegon Positif Covid-19

- 9 Mei 2020, 18:41 WIB

CILEGON, (KB).- Seorang tenaga medis RSUD Kota Cilegon dikabarkan positif Covid-19. Bahkan sejumlah tenaga medis di RSUD Kota Cilegon masuk dalam kategori Orang Dalam Pengawasan (ODP).

Informasi yang berhasil dihimpun, hasil swab salah satu tenaga medis di RSUD Kota Cilegon positif Covid-19, namun manajemen tertutup.

"Saya kira manajemen tertutup dan tidak mau terus terang apabila ada tenaga medis RSUD Cilegon yang terpapar Covid-19," kata salah satu karyawan RSUD Cilegon yang tidak mau disebutkan namanya, Sabtu (9/5/2020).

Dia mengatakan, kondisi RSUD Cilegon saat ini sudah gawat. Sekarang banyak dari rekan-rekan medis yang tes rapidnya positif.

"Baru-baru ini hasil swab pengawas perawat terdeteksi positif, tapi manajemen tertutup. Solusinya disuruh isolasi mandiri. Padahal dia pengawas perawat yang tiap harinya mondar mandir keseluruh ruangan," ujarnya.

Ia menambahkan, dirinya berharap agar manajemen RSUD Cilegon mengambil kebijakan lebih ketat seperti kota-kota lain.

"Saat ini, manajemen terkesan santai menghadapi covid ini. padahal udah banyak perawat, dokter, orang lab dan cleaning yang rapidnya positif. Jadi, statusnya sebenarnya tenaga medis RSUD Cilegon ODP," tuturnya.

Plt.Dirut RSUD Cilegon dr.Arriadna membenarkan adanya pegawai RSUD Cilegon yang terpapar Covid-19. Bahkan pihaknya sudah menyampaikan data tambahan tersebut ke Satgas Gugus Tugas Covid-19.

"Iya benar, ada tambahan 1 orang yang terpapar Covid-19 dan positif. Domisili orang itu di Puloampel Kabupaten Serang. Pekerjaan sehari-hari adalah tenaga medis di RSUD Cilegon. Saat ini tengah menjalani isolasi mandiri," ungkapnya. (HS)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x