KABAR BANTEN - Sebagian dari kita ada yang lebih cenderung peka terhadap firasat.
Namun terkadang kita mengabaikan firasat yang muncul tersebut.
Ternyata ada beberapa firasat yang sebaiknya memang tidak diacuhkan.
Firasat adalah gejala atau tanda tanda suatu peristiwa yang akan terjadi
Firasat bisa datang melalui getaran hati tanpa sebab atau latar belakang yang ada.
Namun dapat juga datang setelah melewati satu kejadian atau pertanda alam.
Perihal macam macam firasat ini akan diulas oleh Praktisi Spiritual Kejawen Dewi Sundari seperti dikutip Kabar Banten dari YouTube Dewi Sundari Praktisi Kejawen Sabtu 23 Juli 2022.
Menurut Dewi Sundari, firasat wujudnya macam macam. Mulai dari hal hal kecil sampai penting.
"Contoh kadang anda bisa menebak siapa yang akan menelfon anda padahal anda tidak sedang menunggu kabar dari siapa pun," ujarnya.
Atau kata dia, anda sengaja mengganti rute perjalanan tanpa alasan khusus yang kemudian keputusan anda ini menghindarkan anda dari kecelakaan beruntun.
"Itu juga termasuk firasat," tuturnya.
Dewi Sundari mengatakan firasat ada yang berkaitan dengan diri kita sendiri ada juga yang berkaitan dengan orang lain.
Setidaknya ada empat macam firasat yang tidak sebaiknya kita abaikan.
Pertama jangan mengabaikan firasat yang muncul terkait dengan keselamatan atau kesehatan.
Namanya rencana tidak ada yang tahu tapi ada kalanya firasat kita buruk, perasaan tidak enak tanpa bisa dijelaskan.
"Ada baiknya anda tidak mengabaikan firasat semacam ini karena seringkali orang terselamatkan dari bahaya karena mengalami rasa tidak nyaman yang begitu hebat," katanya.
Contohnya kata dia, seperti mengganti rute perjalanan anda tidak tahu mengapa anda merasa tidak nyaman.
Tidak bisa menjelaskan kenapa rasanya tidak ingin mengambil rute yang biasa. Tapi ketika firasat ini anda turuti ternyata anda dihindarkan dari bahaya.
"Hal yang demikian ini anggaplah sebagai cara halus tuhan untuk menghindar kan kita dari malapetaka," ucapnya.
Kedua jangan mengabaikan firasat yang munculnya sangat nyata.
Karena seringkali firasat yang begitu nyata itu ada sumbernya, ada alasannya, tapi ada kalanya kita tidak dapat mengingat sumber atau alasan tersebut.
Sehingga tidak bisa menjelaskan firasat kita ini pada orang lain.
"Beberapa dari anda mungkin pernah mengalami anda merasa kan satu kecelakaan misalnya yang melibatkan anggota keluarga anda," ujarnya.
Kemudian anda mengabaikan firasat tersebut yang kemudian terjadi anda mendengar kabar bahwa anggota keluarga anda mengalami kecelakaan.
"Ibaratnya apa yang anda pikirkan atau gambaran yang mendadak muncul dipikiran anda entah mengapa terwujud menjadi nyata. Ini juga sering terjadi," katanya.
Ketiga firasat yang tidak sebaiknya diabaikan adalah firasat yang muncul berulang ulang.
Seperti terus menerus diingatkan agar tidak mengambil keputusan yang salah.
Keempat, firasat yang tidak sebaiknya kita abaikan adalah firasat yang muncul bersamaan dengan gejala fisik.
"Misalnya disertai rasa nyeri atau pusing yang muncul mendadak," katanya.
Dewi Sundari mengatakan setiap orang memiliki kepekaan yang berbeda beda.
"Bila anda termasuk orang yang lebih peka terhadap hal hal yang sifatnya halus atau supranatural maka firasat semacam ini sebaiknya tidak diabaikan," ujarnya.
Seringkali ini tandanya kita sedang diingatkan atau diperingatkan akan satu bahaya yang mungkin akan mengancam sehingga kita diharapkan lebih berhati hati dan tidak salah bertindak.
Ada kalanya menuruti firasat bisa menyelamatkan hidup kita atau bahkan mengubah hidup kita sama sekali.
"Inilah penting nya bagi kita untuk mengasah kepekaan dan berhati hati dalam membuat keputusan," tuturnya.***