Network
KABAR BANTEN - Kesendirian itu powerfull. Ketika seorang pria mulai merasa tidak nyaman dengan kesendiriannya, maka dia akan mengerti dan memahami seberapa besar pengaruh yang diberikan kesendirian bagi kehidupannya.
Satu-satunya yang mampu membuat dia bahagia hanyalah dirinya sendiri. Wanita teman dan orang-orang di sekitarnya hanyalah konsekuensi dari tindakannya sendiri.
Baca Juga: Begini Gaya Milenial Ridwan Kamil, Menanggapi Akun Medsos Anaknya yang Dihack
Dikutip Kabar Banten dari kanal youtube Tentang Manusia, banyak pria menderita karena cinta. Mereka mencoba untuk menggantungkan kebahagiaan hidupnya kepada seseorang.
Sebagai contoh "Saya hanya akan bahagia jika memiliki wanita dalam hidup Saya". Pemikiran semacam ini membuat anda bergantung pada orang lain untuk memenuhi kebahagiaan hidup anda dan itu akan membuat anda menjadi pria yang lemah secara emosional.
Itulah sebabnya mengapa Anda harus mempelajari betapa menikmati kehadiran diri sendiri tanpa orang lain. Bagaimana Anda bisa mengharap orang lain menerima kehadiran dirimu padahal Anda sendiri tidak bisa menerima dan menikmati kehadiran diri sendiri.
Baca Juga: Resep Spesial Rendang Daging, Sajian Istimewa Untuk Lebaran Haji
Seorang pria yang terbiasa menggunakan waktu kesendiriannya tahu, bahwa dia tidak bergantung kepada orang lain untuk memenuhi kebahagiaan hidupnya sendiri, dia sudah terlahir lengkap tanpa kekurangan sesuatu apapun.
Apalagi sesuatu yang perlu dia dapatkan dari orang lain dan bergantung kepada orang tersebut. Seseorang yang tidak biasa menggunakan waktu kesendiriannya cenderung merupakan pria yang mudah dikendalikan secara emosi.
