Seperti yang kita ketahui, sebagaian besar sekolah dengan sistem pondok pesantren melarang siswa siswinya membawa barang seperti HP dengan aturan yang sudah ditetapkan.
Pada kejadian ini, terlihat pada video puluhan HP dihancurkan dengan sebuah alat khusus.
Dengan alat tersebut, terlihat pengajar sangat efisien dalam menghancurkan beberapa HP dalam satu eksekusi.
Yaitu dengan cara menumpukkan 3 hingga 5 ponsel pada alat tersebut, lalu ditekan disertai efek panas pada alat tersebut, sehingga beberapa ponsel tersebut langsung hangus dan hancur terbakar.
Jika anda ingin melihat video rekaman viral tersebut, anda bisa melihatnya di sini
Kejadian unik tersebut akhirnya viral dan mendapatkan berbagai komentar netizen Instagram.
"Kalau udh teken perjanjian dari awal sih ya berarti melanggar komitmen, masih masuk akal dimusnahkan, tapi kalau sebaliknya, ya gak masuk akal aja. Itu dibeli pakai uang ortunya koq," kata akun @rsyah_family.
"di zaman canggih butuh informasi n kabar..malah di ancurin..beli pake duit..buka daon...harusnya sita aja..ambil lg setelah lulus," ujar akun @mukegile2105.