Network
KABAR BANTEN - Ciki ngebul atau ice smoke merupakan jajanan berupa makanan ringan yang ditambahkan nitrogen cair.
Seperti namanya, ciki ngebul mengeluarkan asap dari efek penambahan nitrogen cair. Asap yang keluar semakin banyak saat dimakan dan menghembuskan napas melalui mulut.
Hal inilah yang membuat ciki ngebul hits di kalangan anak-anak, remaja bahkan orang dewasa.
Selain efek asap yang dihasilkan saat memakannya, warna dari ciki ngebul juga terlihat estetik.
Ciki ngebul berbentuk tabung menyerupai pipa dan memiliki aneka warna terang, yang akan menampilkan kesan estetik saat asap nitrogen cair menyelimutinya.
Cairan nitrogen yang digunakan jernih, tidak berwarna, dan tanpa mengubah rasa saat ditambahkan ke ciki ngebul.
Baca Juga: Waspada! Efek Jangka Panjang Nitrogen Cair 'Ciki Ngebul' dan Makanan Siap Saji pada Kesehatan
Hal ini juga yang membuat ciki ngebul digemari oleh berbagai kalangan mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa.
Namun tak disangka dibalik tampilannya yang menarik dan estetik, ciki ngebul menyimpan bahaya jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama.
Efeknya akan menyerang organ tubuh seperti radang tenggorokan, keracunan pencernaan, sesak napas hingga luka bakar.
Kasus dari dampak mengonsumsi ciki ngebul pernah dilaporkan terjadi. Kasus yang ada terjadi pada anak-anak.
Berikut beberapa kasus dari korban yang mengonsumsi ciki ngebul yang disadur Kabar Banten dari sehatnegeriku.kemkes.go.id.
Kalangan yang menjadi korban seluruhnya adalah anak-anak yang notabene seharusnya masih dalam pengawasan orang tua.
Luka Bakar
Efek luka bakar akibat mengonsumsi ciki ngebul pernah dilaporkan terjadi.
Kasus ini terjadi pada seorang anak di Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo pada bulan Juli tahun 2022.
Keracunan
Dampak lain yang juga dilaporkan akibat mengonsumsi ciki ngebul adalah keracunan. Bahkan kasus ini sampai dinyatakan sebagai KLB (Kasus Luar Biasa).
Kejadian ini menimpa total 23 anak di Kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya pada 19 November 2022.
Satu anak diantaranya hingga dirujuk ke rumah sakit.
Nyeri Perut Akut
Kasus ini dilaporkan terjadi pada balita berumur 4,2 tahun di tanggal 21 Desember 2022.
Balita ini dilarikan ke UGD Rumah Sakit Haji Jakarta dengan kondisi nyeri perut hebat setelah mengonsumsi ciki ngebul.
Meski memiliki sajian yang menarik dan estetik, mengonsumsi ciki ngebul secara berlebihan dan jangka waktu panjang, harus dihindari agar terhindar dari efek yang merusak organ tubuh.
Kontrol orang tua terhadap anak juga menjadi faktor penting, agar kasus dari dampak ciki ngebul ini tidak terulang kembali.***
