Mulai Tahun Ini, 3 Jenis Ikan Penghuni Etalase Menu Warteg Ini Akan Dipantau Pemerintah

- 26 Januari 2023, 12:55 WIB
Ilustrasi untuk 3 jenis ikan yang akan mulai dipantau pemerintah terkait inflasi.
Ilustrasi untuk 3 jenis ikan yang akan mulai dipantau pemerintah terkait inflasi. /Pexels/Dominiquemel16 Ramos

KABAR BANTEN – Pemerintah menambahkan daftar pemantauan persediaan dan harga bahan makanan dengan 3 jenis ikan mulai tahun 2023 ini. Ketersediaan dan harga ketiga jenis ikan yang kerap menjadi penghuni tetap etalase menu di setiap warung Tegal (warteg) tersebut dinilai berpengaruh terhadap naik turunnya angka inflasi.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten Aan Muawanah mengatakan, Pemerintah Provinsi Banten secara intensif memantau harga dan ketersediaan komoditas pangan di delapan Kabupaten dan Kota sebagai bagian 6 langkah dalam pengendalian inflasi. Hasilnya menjadi dasar Pemprov Banten untuk perlu tidaknya melakukan Operasi Pasar (OP) dalam rangka pengendalian inflasi.

Diungkapkan dia, pada tahun 2022 terdapat 15 komoditas pangan yang dipantau secara intensif. Namun pada Tahun 2023 ini terdapat penambahan 3 komoditas sehingga menjadi 18 komoditas pangan.

Ke-18 komoditas pangan tersebut adalah beras premium, beras medium, kedelai biji kering, jagung pipilan, bawang merah, bawang putih bonggol, cabe merah kriting, dan cabe rawit merah.

Berikutnya daging sapi, daging ayam ras, telor ayam ras, gula konsumsi, minyak goreng kemasan sederhana, tepung terigu, minyak goreng curah, ikan kembung, ikan tongkol, dan ikan bandeng.

"Ikan-ikanan itu sebelumnya tidak masuk pada komoditas pemantauan, tapi sekarang masuk. Semua itu kita pantau tidak hanya di tingkat pasar, tetapi juga di pedagang eceran, grosir dan produsen, " ucapnya usai mendampingi Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia M Tito Karnavian secara virtual, di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Selasa, 24 Januari 2023.

Terkait penanganan inflasi tersebut, lanjut Aan, Pemprov Banten juga telah mengadakan pasar murah dengan bermitra bersama para pelaku usaha, sehingga mampu memberikan harga yang bisa dijangkau oleh masyarakat.

“Kita juga terus berhubungan langsung dengan mitra-mitra usaha seperti para petani, yang memungkinkan kita memiliki harga yang terjangkau oleh masyarakat dengan kualitas yang lebih bagus, dan akses yang kebih mudah," jelasnya.

Dengan menggandeng para petani atau mitra usaha, Aan berharap mampu memotong rantai pemasaran sehingga harga terjangkau bagi masyarakat.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x