Tibo Pati Perjodohan Weton Minggu Wage dengan Kamis Pon, Jangan Dilanjutkan Menurut Primbon Jawa

- 17 Februari 2023, 08:00 WIB
Caption : ilustrasi kalender terkait perjodohan Tibo Pati menurut Primbon Jawa.
Caption : ilustrasi kalender terkait perjodohan Tibo Pati menurut Primbon Jawa. /Pixabay/Ariapsa/

KABAR BANTEN - Dalam artikel ini dibahas perjodohan weton Minggu Wage dengan Kamis Pon, sebaiknya jangan dilanjutkan karena menurut Primbon Jawa tibo Pati.

Weton Minggu Wage dengan Kamis Pon diprediksi kurang bagus, menurut Primbon Jawa, sebaiknya dihindari atau jangan dilanjutkan.

Petung jodoh weton Minggu Wage dengan Kamis Pon, menggunakan metode 9 siklus yang paling diyakini paling akurat menurut Primbon Jawa.

Baca Juga: Sering Sakit hingga Bertengkar, Prediksi Perjodohan Weton Minggu Pon dengan Kamis Kliwon Menurut Primbon Jawa

Dilansir dari YouTube Mbah Sunan, weton Minggu Wage dengan Kamis Pon, memiliki neptu jodoh 24, yang didapat dari Minggu Wage 9 dan Kamis Pon 15.

Dengan neptu jodoh tersebut primbon Jawa memprediksi masa depan dari perjodohan weton ini berdasarkan perhitungan metode 9 siklus.

Perhitungan hari Minggu ketemu Kamis bermakna, sering bertengkar atau cekcok rumah tangganya.

Hasil perhitungan 3 siklus tibo Pati bermakna, perjodohan ini tidak bisa langgeng, karena salah satunya ada yang wafat terlebih dahulu.

Maksud lain dari Pati dalam ramalan ini, Pati yang dimaksud bisa Pati rezeki, cinta, kasih sayang dan kebahagiaannya.

Perhitungan 4 siklus tibo Punggel bermakna, perjodohan ini tidak bisa langgeng karena terjadi perpisahan, bisa wafat atau terjadi perceraian.

Hasil perhitungan 5 siklus yang pertama tibo Pati bermakna, kemungkinan perjodohan ini tidak langgeng karena salah satunya ada yang meninggal dunia lebih dulu.

Perhitungan 5 siklus kedua tibo Loro bermakna, diperkirakan salah satunya ada yang sakit jika sudah menikah atau menurun kesehatannya.

Loro dengan makna yang lain bisa terkait psikis, hati, atau terlukai bahkan bisa mengenai ekonominya dan hidup sengsara.

Hasil perhitungan 7 siklus yang pertama tibo Satrio Wibowo bermakna rumah tangganya penuh kemuliaan, dihormati dan disegani banyak orang.

Perhitungan 7 siklus yang kedua tibo Lumbung Kemuning bermakna, setelah menikah perjodohan ini diprediksi yang bersangkutan akan jatuh miskin, akibat hidup borosnya.

Hasil perhitungan 8 siklus tibo Pesti bermakna, perjodohan ini, rumah tangganya akan rukun, adem ayem dan harmonis.

Hasil perhitungan dibagi 9 ketemu 6,9 bermakna, Sengsara, artinya perjodohan ini dalam hal ekonominya kurang bagus atau akan sengsara.

Secara keseluruhan hasil perhitungan tersebut ada 2 lampu hijau, 4 lampu kuning dan 3 lampu merah.

Kedua lampu hijau didapat dari perhitungan 7 siklus yang pertama tibo Satrio Wibowo, hasil perhitungan 8 siklus tibo Pesti.

Sementara 4 lampu kuning didapat dari perhitungan hari umumnya bermakna sering bertengkar, hasil 5 siklus tibo Loro, hasil 7 siklus tibo Lumbung Kemuning dan hasil perhitungan dibagi 9 bermakna Sengsara.

Sedangkan ketiga lampu merah didapat dari hasil perhitungan 3 siklus tibo Pati, hasil 4 siklus tibo Punggel dan hasil 5 siklus yang pertama tibo Pati.

Secara keseluruhan hasil perhitungan ini jika dipresentase keberhasilan rumah tangganya hanya 44% dan 56% gagal.

Baca Juga: Melarat hingga Sulit Punya Anak, Kecocokan Jodoh Weton Minggu Kliwon dengan Selasa Legi Menurut Primbon Jawa

Kesimpulan dari perjodohan ini sebaiknya jangan dilanjutkan, karena potensi kegagalannya sangat tinggi sehingga sangat beresiko.

Demikian artikel perhitungan jodoh menurut Primbon Jawa.***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: YouTube Mbah Sunan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah