Begini Sejarahnya Mengapa Kei Car Tidak Laku Dijual di Indonesia Padahal Laris di Jepang

- 29 Maret 2023, 11:30 WIB
Ilustrasi terkait mobil kecil atau Kei Car yang kurang begitu laku di Indonesia Padahal laris di Jepang.
Ilustrasi terkait mobil kecil atau Kei Car yang kurang begitu laku di Indonesia Padahal laris di Jepang. /Tangkapan layar/YouTube Hajar Win

Dimana sejarah kemunculan Keijidosha atau Kei Car itu sendiri ada pada akhir tahun 1940-an ketika itu keadaan ekonomi negara Jepang dalam keadaan porak poranda akibat kalah perang.

Pemerintah Jepang menyadari bahwa salah satu cara untuk membangun ekonomi negara dengan membangun industri yang berkaitan dengan alat transportasi.

Dilihat dari jumlah penggunanya juga industri itu sendiri, namun karena keadaan ekonomi lagi buruk, maka orang-orang tidak memiliki kemampuan untuk membeli mobil.

Karena mobil mahal tentunya pajaknya juga mahal, apalagi pada saat itu di Jepang banyak mobil produk Eropa dengan harga yang cukup mahal.

Di Jepang sendiri terdapat tiga macam pajak mobil yaitu pajak saat membeli mobil, pajak yang dihitung berdasarkan bobot mobil dan pajak tahunan.

Selain itu di negara Jepang calon pemilik mobil wajib memiliki garasi mobil sehingga mobil tidak boleh diparkir sembarangan di pinggir jalan, dengan banyaknya biaya dan peraturan itu, orang-orang Jepang susah untuk memiliki mobil.

Baru pada 8 Juli 1949 pemerintah Jepang membuat suatu kategori mobil khusus yang bernama Keijidosha atau mobil ringan.

Baca Juga: Kenapa Biskuit Oreo Laris Manis di Pasaran? Ternyata Ini Alasannya

Dimana mobil itu akan mendapatkan keringanan pajak, selain itu karena Kei Car ini memiliki ukuran yang kecil, tentu harganya akan murah dan mudah saat diparkir sehingga tidak perlu garasi besar di rumah.

Sebagaimana yang kita ketahui bahwa rumah-rumah di Jepang itu memang kecil-kecil.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: YouTube Hajar Win


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x