Network
KABAR BANTEN - Indonesia ternyata memiliki beberapa kampung janda atau kampung-kampung yang dihuni oleh para janda.
Lokasi kampung yang banyak dihuni oleh para janda disebut kampung janda. Istilah kampung janda ini memang bukanlah fenomena baru di Indonesia.
Namun keberadaan kampung janda banyak menarik perhatian dan jadi perbincangan hangat di masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Wow Keren! Inilah Kampung Unik di Majalengka Seluruh Warganya Fasih 8 Bahasa Asing
Hal itu karena kehidupan di kampung janda memiliki kisah-kisah menarik dan unik sekaligus menghadirkan beragam permasalahan dan tantangan.
Kampung-kampung janda di Indonesia tidak hanya menunjukan solidaritas diantara mereka tetapi jadi contoh inspiratif tentang kesetaraan dan kemandirian wanita di Indonesia.
Seperti kita ketahui menjadi seorang janda bukanlah hal yang mudah dan seringkali dianggap sebagai stigma di masyarakat.
Penasaran ada dimana saja kampung janda yang ada di Indonesia?
Berikut 5 kampung janda yang ada di Indonesia, yang unik dan menarik sebagaimana dikutip Kabar Banten dari YouTube Larasati Channel.
1. Kampung Batuah
Kampung Batuah merupakan kampung yang dijuluki kapung janda yang berada di sebuah desa yang terletak di Banjar Baru Kalimantan Selatan.
Dikenal sebagai kampung janda karena memiliki penduduk yang unik yang mayoritas penduduknya adalah para wanita janda.
Bahkan sekitar 90 persen dari populasi wanita di Kampung Batuah adalah janda yang kehilangan suaminya karena meninggal dunia.
Namun hal yang menarik tentang kampung janda di Batuah adalah banyaknya wanita yang menikahi pria yang usianya jauh lebih tua.
Meskipun demikian jarang terlihat wanita janda di Kampung Batuah menikah lagi, sebaliknya mereka para wanita janda ini lebih memilih untuk hidup mandiri dan menjadi pencari nafkah bagi keluarganya.
2. Kampung Padukuhan Kalangbangi Wetan
Kampung Padukuhan Kalangbangi Wetan yang terletak di Kabupaten Gunung kidul dikenal sebagai kampung janda.
Karena hampir dari separuh warga di Desa Padukuhan ini adalah perempuan yang berstatus janda.
Ada beberapa alasan yang menyebabkan para wanita di kampung janda ini menjadi janda.
Seperti perceraian, ditinggal suami meninggal atau ditinggal suami tanpa kabar.
Meskipun mayoritas penduk di kampung janda Padukuhan Kalangbangi Wetan ini adalah janda.
Namun mereka tetap berusaha untuk hidup mandiri dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Mereka bekerja di berbagai bidang seperti peternakan, pertanian, dan pengrajin.
Baca Juga: Tahu kah Kamu? 3 Kisah Kehamilan Terunik yang Pernah Ada
3. Desa Ciburayut
Desa Ciburayut di Bogor yang dikenal sebagai kampung janda ini, karena mayoritas pria di Desa ini bekerja sebagai penambang pasir dan banyak dari mereka yang tewas akibat kecelakaan kerja, seperti tertimbun pasir akibat longsor.
Hal ini telah meninggalkan banyak wanita berstatus janda dengan usia berkisar antara 14 hingga 70 tahun.
Namun masalah yang kompleks muncul, ketika kita mengetahui bahwa tingkat pendidikan yang rendah menjadi faktor penyebab banyaknya janda di kampung janda di Desa Ciburayut.
Di Desa Ciburayut banyak orang tua yang menikahkan anaknya yang masih dibawah umur dengan pria yang jauh lebih tua usianya, sehingga mengakibatkan masah yang lebih rumit ketika suami meninggal dunia.
4. Kompleks Arbain
Kompleks Arbain di Pasuruan Jawa Timur memiliki karakteristik yang unik karena seluruh penghuninya adalah perempuan yang menyandang status janda, maka tak heran jika di juluki kampung janda.
Di kampung janda kompleks Arbain terdapat 40 rumah yang disediakan secara gratis dan penghuni yang ingin bergabung harus menyertakan surat cerai atau akte ke Matian suami.
Meskipun kompleks Arbain hanya merupakan solusi sementara ini adalah upaya nyata untuk membantu mengatasi masalah sosial yang dihadapi oleh para janda atau kaum perempuan di Indonesia.
5. Desa Losari
Sebutan sebagai kampung janda melekat pada Desa Losari yang berada di Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah.
Namun janda yang tinggal di desa yang terletak di perbukitan ini bukanlah perempuan yang ditinggal mati atau diceraikan suaminya.
Para wanita di Desa Losari ini sering disebut sebagai janda musiman hal tersebut karena mereka ditinggal pergi suaminya untuk sementara waktu.
Baca Juga: Inilah 5 Kecamatan Penghasil Wanita Cantik di Majalengka
Jadi janda disini bukan berarti tidak memiliki suami melainkan hanya sebutannya saja kampung janda.
Sebagian besar laki-laki di desa ini merupakan perantau, mereka kebanyakan berdagang dan buruh yang bekerja diberbagai kota di Indonesia.
Itulah informasi tentang 5 kampung janda yang unik dan menarik yang ada di Indonesia, di sisi lain hal ini bisa jadi inspirasi dalam hal kesetaraan dan kemandirian kaum perempuan di sisi lainnya tentu akan menimbulkan masalah sosial, semoga bermanfaat.***
