Walau mungkin sebagian dari kita menganggap bahwa bentuk hewan laut Geoduck ini tidak begitu menarik, namun Geoduck termasuk salah satu menu seafood yang mahal banyak disukai orang Korea dan China.
Biasanya para nelayan bisa memanen Geoduck ini pada saat air laut surut, hewan laut ini bisa kita jumpai pada sedimen lunak seperti lumpur atau pasir.
Meskipun pandai bersbunyi Geoduck tidak dapat bergerak cepat, sehingga biasanya para nelayan akan menggunakan semburan air untuk menggunakan hewan laut ini dari dalam lumpur atau pasir.
Geoduck ini banyak diburu untuk dikonsumsi, hal ini mbuat populasinya di alam liar menjadi semakin menipis.
Hingga kini banyak para nelayan mengembangbiakkan Geoduck dalam lingkungan terkontrol termasuk dalam proses pemijahan
Untuk Geoduck betina biasanya memiliki ovarium yang luar biasa besar dan dapat menampung jutaan telur sekaligus.
Ditambah lagi bahwa kenyataan Geoduck di alam liar dapat hidup hingga ratusan tahun, sehingga membuat Geoduck betina memiliki rekor untuk produksi telur hingga 5 miliar telur selama hidup mereka.
Walaupun begitu, tidakbanyak dari telur tersebut yang benar-benar bisa bertahan hingga dewasa secara seksual.
Keberadaan Geoduck di alam liar sebenarnya dapat membantu meningkatkan kualitas air laut hal ini dapat terjadi karena hewan laut ini dapat menyaring pakan menggunakan sifon panjang mereka untuk membawa air laut ketempat mereka dikubur.
Kemudian Geoduck ini menghilangkan kelebihan nutrisi alga dan bahan organik dari air sebelum melepaskannya, melalui proses inilah yang sebenarnya dapat meningkatkan kualitas air laut menjadi bersih.