Network
Mary Ward pun diketahui merupakan seorang ibu yang membesarkan delapan anaknya sendirian.
Saat itu, Mary Ward hendak berlibur ke kastil sepupunya di dataran tengah Irlandia, tepatnya di Barat Dublin.
Tidak ada catatan tentang lokasi duduk di mobil uap tersebut, tetapi diketahui ada empat orang lain yang juga berada di mobil tersebut.
Menurut saksi mata pada saat itu, pengemudi mengendarai mobil uap dengan kecepatan rata-rata.
Namun ketika mendekati kelokan di dekat Gereja Saint Brendan, tidak diketahui secara pasti penyebab terjadinya kecelakaan.
Mungkin roda menabrak batu atau lubang, atau mobil uap tersebut yang tidak berjalan dengan mulus.
Akan tetapi, akibat kecelakaan tersebut menyebabkan Mary Ward terpental dari mobil, dan beberapa detik kemudian dia menghantam tanah.
Nahasnya roda belakang mobil tersebut melindas leher Mary Ward yang menyebabkan dirinya terluka parah.
Dokter kemudian tiba di lokasi sekitar dua menit kemudian, namun hal tersebut tidak banyak membantu.
Baca Juga: 3 Bahasa Manusia Kuno yang Menjadi Misteri dan Belum Bisa Diterjemahkan Hingga Saat Ini
