Network
LEBAK, (KB).- Pihak kantor Kecamatan Malingping mencatat jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP) Covid-19 di wilayahnya sekitar 330 orang. ODP tersebut didominasi warga yang baru pulang dari luar kota atau pemudik.
"Dari 330 ODP, seorang saat ini sedang dalam kondisi sakit, dengan keluhan badan panas dan sesak napas. ODP sudah diperiksa di Puskesmas Cipendeuy. Menurut pihak Puskesmas, ODP itu memiliki riwayat penyakit tubercolosis," kata Camat Malingping, Cece Syahroni, Kamis (2/4/2020).
Ia mengatakan, jumlah 330 ODP tersebut merupakan data per tanggal 2 April 2020. Warga yang masuk dalam status ODP itu kebanyakan warga yang mudik, karena sebelumnya tinggal di kota, seperti Tangerang. Bahkan, beberapa dari mereka ada yang dari luar Provinsi Banten.
Menurut dia, seiring dengan terus bertambahnya jumlah ODP, pihak Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (FKPK) Malingping bersama Puskesmas serta Satpol PP danunit Damkar telah beberapa kali melakukan penyemprotan disinfektan dan melakukan edukasi keliling kepada masyarakat.
”Bersyukur, yang warga positif Covid-19 hingga hari ini belum ada laporan. Namun, FKPK bersama Puskesmas Malingping terus menyosialisasikan pencegahan kepada masyarakat," ujarnya.
Pihaknya mengimbau agar masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah serta maklumat Kapolri sebagai upaya pencegahan Covid-19. Warga yang baru pulang ke Malingping agar mematuhi protokol yang ditetapkan, yakni tidak keluar rumah atau mengisolasi diri selama 12 hari.
”Ini perlu dilakukan, bukan karena ODP maupun PDP itu terjangkit. Tetapi sebagai upaya pencegahan dan memutus penyebaran virus corona,” tuturnya.
Terpisah, Kepala pelaksana harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Kaprawi mengimbau, agar relawan BPBD untuk turut serta membantu pemerintah melakukan upaya pencegahan.
”Kami mengimbau para relawan khususnya relawan BPBD untuk turut serta dalam upaya pencehahan virus tersebut dengan koordinasi dengan aparat pemerintah di wilayah masing-masing,” katanya. (DH)*
