Innalillahi, Cendekiawan Muslim Jalaluddin Rakhmat Wafat, Ulil: Kang Jalal Pemikir Terbaik Indonesia

15 Februari 2021, 20:20 WIB
Cendekiawan Muslim Jalaluddin Rakhmat /Twitter@Linasantana

KABAR BANTEN – Innalillahi wainna ilaihi rajiuun. Kabar duka datang dari Tanah Air. Seorang cendekiawan muslim Jalaluddin Rakhmat wafat di Rumah Sakit Santosa, Kota Bandung Senin 15 Februari 2021.

Almarhum Jalaluddin Rakhmat yang akrab dikenal dengan panggilan Kang Jalal, merupakan tokoh pemikir muslim Indonesia dengan karya-karya dalam bentuk buku Keislaman serta ceramah-ceramhnya yang digandrungi kalangan kampus.

Karya buku Jalaluddin Rakhmat yang populer yakni dengan judul ‘Islam Aktual’ menjadi bacaan wajib mahasiswa dan dosen era tahun 80-90-an.

Tokoh muda NU Ulil Abshar Abdalla menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya Jalaluddin Rakhmat atau Kang Jalal yang dinilainya sebagai pemikir muslim terbaik Indonesia.

Baca Juga: Mengenal Asal Usul Nama Banten, Pusat Kerajaan Islam dan Negeri Para Jawara

“Berduka yang amat mendalam atas wafatnya salah satu pemikir muslim terbaik Indonesia, Jalaluddin Rakhmat alias Kang Jalal. Ini adalah kehilangan  yang besar bagi dunia intelektual Indonesia,” kata Ulil dalam unggahannya di Instagram@ulil99.

Menurut Ulil, jasa-jasa Kang Jalal  dalam menghidupkan percakapan Islam di Indonesia sejak decade 80an hingga saat ini, tak akan pernah dilupakan.

“Saya menimba banyak ilmu dari Kang Jalal sejak msih seorang santri di kampong pada tahun 80-an. Salah satu formasi pemikiran sya dibentuk, antara lain, oleh gagasan-gagasan Knag Jalal,” kenangnya.

Baca Juga: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Tokoh Pendiri Banten Tb. Najiullah Ibrahim Tutup Usia

Dikutip dari KabarBanten.com dari Pikiran-rakyat.com, Jalaluddin Rakhmat wafat sekitar pukul 15.45 WIB di ICU RS Santosa.

Kepala Kantor Komunikasi Unpad Dandi Supriadi membenarkan tentang wafatnya Jalaluddin Rakhmat.

"Benar sudah meninggal tadi sore di Rumah Sakit Santosa," kata Dandi saat dihubungi via ponselnya pada Senin 15 Februari 2021.

Baca Juga: Ini Isi Surat Balasan Gubernur Banten ke Mendagri, Minta Pelantikan Kepda Segera, 3 Hal Jadi Pertimbangannya

Ketua PW Ikatan Jemaah Ahlul Bait Indonesia (Ijabi) Jawa Barat, Sutrasno juga membenarkan hal tersebut. Menurut Sutrasno selama ini almarhum memang memiliki riwayat penyakit diabetes. 

"Beliau diabet, sudah lumayan lama sakitnya dirawat 10 hari di Santosa. Iya sudah usia sudah sepuh," ujarnya.***

Editor: Maksuni Husen

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler