Mengenal Penyakit LSD pada Hewan Kurban, Berikut Penjelasannya

4 Juni 2023, 14:38 WIB
Contoh penyakit LSD pada hewan kurban. /Dok. Website Balai Besar Veteriner Wates/

KABAR BANTEN – Bagi pencari hewan kurban, tentu tidak lagi asing soal kata penyakit LSD yang saat ini sedang ramai diperbincangkan.

 

Hal yang wajar juga, saat hendak membeli hewan kurban, pertama kali yang dikhwatirkan adalah hewan kurban yang akan dibeli mengidap penyakit LSD.

Sebab, penyakit LSD yang terjadi pada hewan kurban jenis sapi dan kerbau ini membuat kulit hewan tersebut mengalami keanehan.

Baca Juga: Jelang Hari Raya Kurban, Penyakit LSD Harus Diwaspadai di Kabupaten Serang, Begini Ciri-cirinya

Lalu apa itu penyakit LSD pada hewan kurban? Kata LSD kepanjangan dari Lumpy Skin Disease.

Sebagaimana penjelasan penyakit LSD yang dikutip Kabar Banten dari laman Balai Besar Veteriner Wates, Minggu 4 Juni 2023.

 

Dijelaskan bahwa penyakit LSD merupakan penyakit kulit infeksius yang disebabkan oleh Lumpy Skin Disease Virus atau LSDV.

Dalam penjelasan lebih lanjut, penyakit LSD tersebut menyarang hewan kurban seperti sapi dan kerbau.

“Virus ini umumnya menyerang hewan sapi dan kerbau,” dikutip dari laman Balai Besar Veteriner Wates yang menegaskan hewan kurban yang jadi sasaran penyakit LSD.

Masih dari sumber informasi yang didapat Kabar Banten, bahwa penyakit LSD menular melalui berbagai hal yang ada di hewan kurban.

Baca Juga: Jelang Idul Adha, DKPP Cilegon Mulai Awasi Hewan Kurban di Kota Cilegon

Penulatan penyakit LSD pada hewan kurban itu kontak dengan lesi kulit, darah, hidung, mata, air liur, semen dan susu.

Secara tidak langsung, penularan penyakit LSD pada hewan kurban juga bisa melalui pakaian kandang, peralatan kandang, dan jarum suntik.***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: bbvetwates.ditjenpkh.pertanian.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler