Didatangi Peramal India, Mahfud MD Diramal akan Begini bahkan Diberi Cincin dari Sungai Gangga, Sayangnya…

28 Oktober 2023, 17:05 WIB
Ilustrasi Mahfud MD yang pernah didatangi peramal India dan diberi batu hijau dari Sungai Gangga /Tangkapan layar /instagram @mohmahfudmd

KABAR BANTEN – Capres Mahfud MD pernah didatangi Peramal India ketika masih menjadi akademisi di Universitas Islam Indonesia atau UII Yogyakarta.

 

 

Saat itu, Mahfud MD diberi sebuah batu hijau oleh Peramal India itu, batu tersebut katanya dari sungai Gangga dan beratnya seringan gabus namun betul betul batu.

Lalu Peramal India itu meramalkan sesuatu yang pada akhirnya jadi kenyataan, sang peramal meminta Mahfud MD mengingatnya jika itu terjadi, sayangnya begini respons sang professor kala itu.

Hal tersebut diungkap Mahfud MD di YouTube Apa Aja Boleh, ia membeberkan bagaimana pertemuan dirinya dengan peramal tersebut.

 “Saya waktu itu masih Pembantu Rektor 1 di UII. Nah suatu hari datang Peramal India ingin bertemu Pak Rektor. Tapi Pak Rektornya tidak ada ditempat saat itu, lalu terjadi ribut-ribut,” katanya.

Melihat ada ribut-ribut, Mahfud MD mendatangi peramal tersebut, tiba-tiba saja sang peramal mengurungkan niatnya untuk bertemu sang rektor.

Si Peramal India mengaku tertarik untuk bertemu dengan Mahfud MD karena alasan ini.

“Setelah melihat saya, peramal ini mengurungkan niatnya untuk bertemu dengan Pak Rektor, jadinya ingin bertemu dengan saya,” ujarnya.

“Kata peramal itu, saya punya aura yang bagus. Karena enggak enak dilihat yang lain, saya ajak peramal itu ke ruangan saya,” tambahnya.

Di ruangan Mahfud MD, Peramal India mengatakan jika dalam waktu dekat Mahfud MD akan pergi ke Jakarta dan berkarier di sana.

 

 

Lalu sang peramal memberikan Mahfud MD sebuah cincin dengan batu berwarna hijau.

“Kata peramal itu, batu tersebut diambil dari sungai Gangga. Dia bilang jangan lupakan dia jika saya mendapat peristiwa penting,” jelasnya.

Lantaran Mahfud MD seorang akademisi yang berfikir secara logis, jelas sang professor tidak mempercayainya.

Ia pun membuang cincin batu yang diberikan sang peramal.

“Tentu saya tidak percaya, saya kan PNS yang ditempatkan di Yogyakarta, tidak mungkin dipindahkan ke Jakarta,” ucapnya.

Namun sepekan berlalu, Mahfud MD mendapat telepon dari Menteri Negara Urusan Hak Asasi Manusia kala itu.

Sang menteri meminta Mahfud MD bekerja di kementerian dan pindah ke Jakarta.

“Saya di telepon, katanya Pak Menteri sedang mencari orang dengan kualifikasi seperti saya. Saya bilang mau, akhirnya saya pergi ke Jakarta,” katanya.

Kala itu juga, ia langsung teringat dengan ramalan sang Peramal India, seketika dia pun langsung mencari cincin hijau yang diberikan oleh si peramal.

“Saya langsung cari batu dari Sungai Gangga itu, sayangnya sudah hilang,” ujarnya.***

 

Editor: Sigit Angki Nugraha

Sumber: YouTube Apa Aja Boleh

Tags

Terkini

Terpopuler