Khawatir Tsunami Sampai ke Wilayah Indonesia, Bagaimana Dampak Erupsi Gunung Api Tonga?, BMKG Tegaskan Ini

- 16 Januari 2022, 17:59 WIB
Ilustrasi tsunami-BMKG tegaskan dampak erupsi gunun api Tonga yang memicu tsunami di kawasan pasific tak berdampak ke wilayah Indonesia.
Ilustrasi tsunami-BMKG tegaskan dampak erupsi gunun api Tonga yang memicu tsunami di kawasan pasific tak berdampak ke wilayah Indonesia. /Tangkap layar/pixabay.com/rolandmey

Baca Juga: Tsunami Setinggi 3 Meter, Hantam Pulau Barat Jepang Setelah Tonga, Warga Diimbau Melarikan di ke Tempat Tinggi

Tsunami setinggi sekitar 83 sentimeter terdeteksi oleh alat pengukur di Nuku'alofa dan gelombang air laut setinggi sekitar 61 sentimeter terdeteksi di Pago Pago, ibu kota Samoa Amerika, kata Pusat Peringatan Tsunami Pasifik.

Lembaga pemantau tsunami yang berpusat di AS itu kemudian mencabut peringatan tersebut pada Samoa Amerika, yang merupakan wilayah AS.

Fiji mengumumkan peringatan tsunami dan meminta penduduk untuk menjauhi pantai "karena ada arus kuat dan gelombang berbahaya."

Sementara itu, badan penanganan darurat Selandia Baru mengeluarkan imbauan atas pantai-pantainya di kawasan utara dan timur terkait pergerakan tsunami.


Citra satelit menunjukkan gunung itu memuntahkan gumpalan asap ke udara dan membuat langit di atas Tonga menjadi gelap karena abu.

Letusan gunung api tersebut memicu penyampaian peringatan tsunami di Amerika Serikat, Jepang, Australia, dan Selandia Baru.

Baca Juga: Kesiapan Hadapi Tsunami, BMKG Usulkan Panggarangan Kabupaten Lebak dan 6 Daerah Dapat Pengakuan Unesco

"Berdasarkan hasil observasi muka laut yang dilakukan oleh BMKG, letusan gunung api tersebut tidak menimbulkan tsunami di wilayah Indonesia," kata Bambang Setiyo Prayitno, dikutip dari Antara, pada Minggu, 15 Januari 2022.

Menurutnya, ancaman tsunami tersebut tidak menimbulkan bahaya di wilayah Indonesia. Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Bambang.***

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah