Selain di Banten, Syekh Nawawi Al Bantani Dijadikan Nama Jalan di Jakarta, Ini Harapan Anies Baswedan

- 12 Februari 2022, 08:10 WIB
Saat peresmian nama jalan Syekh Nawawi Al Bantani, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar dan ulama kharismatik Banten KH Abuya Muhtadi Dimyati melihat kitab karya Syekh Nawawi Al Bantani.
Saat peresmian nama jalan Syekh Nawawi Al Bantani, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar dan ulama kharismatik Banten KH Abuya Muhtadi Dimyati melihat kitab karya Syekh Nawawi Al Bantani. /Facebook Anies Baswedan @aniesbaswedan

"Dan tugas kita adalah mengambil hikmah, pengalaman dan belajar dari sejarah. Lebih dari itu, untuk memotivasi kita terus membuat sejarah-sejarah baru ke depan," tulis Anies lagi.

Baca Juga: Karomah Syekh Nawawi Al Bantani saat Tunjukkan Arah Kiblat ke Sayyid Utsman

Anies berharap melalui penamaan jalan ini, akan lebih banyak warga Jakarta dan sekitarnya, terutama generasi muda terinspirasi sosok Syekh Nawawi Al Bantani.

"Sehingga harapannya nanti akan muncul pribadi-pribadi yang meneruskan perjuangan dan kontribusi Syekh Nawawi al Bantani dalam memberikan warna pada peradaban Islam dunia," tulis Anies Baswedan.

Baca Juga: Kisah Menakjubkan Syekh Nawawi Al Bantani saat Telunjuknya Jadi 'Lampu'

Diketahui, Syekh Nawawi Al Bantani melahirkan sejumlah murid yang menjadi ulama besar di Tanah Air yakni KH Hasyim Asy’ari (pendiri NU), KH Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah) KH Kholil Bangkalan Madura, KH Asnawi Kudus, KH Tb Bakri Purwakarta, KH Arsyad Thawil dan lainnya.

Konon, dikutip dari buku Sanad Ulama  Nusantara ditulis Adhi Maftuhi, KH Hasyim Asy’ari sering menangis saat membaca kitab fiqh Fathul Qarib karangan gurunya tersebut kepada para santri di Pondok Pesantren Tebu Ireng Jombang.

Baca Juga: Pusat Kajian Kitab Kuning Syekh Nawawi Al Bantani di Kabupaten Serang, Tatu: Mohon Doa Agar Cepat Rampung

Kenangan terhadap gurunya Syekh Nawawi Al Bantani sangat mendalam merasuk hati  hingga haru tak kuasa ditahannya saat membaca baris per baris kitab Fathul Qarib.

Syekh Nawawi Al Bantani lahir kampung Tanara Kecamatan Tirtayasa Kabupaten Serang Banten pada 1815 Masehi. 

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: Facebook@ Anies Baswedan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah