Network
"Hanya gejala normal pasang surut harian," tulis pernyataan BMKG Pangkalpinang.
"Oleh karena itu BMKG menghimbau kepada masyarakat agar tidak mempercayai isu tsunami yang berkembang dan dapat melakukan aktivitas seperti biasanya," tambahnya.
Meski demikian, BMKG meminta masyarakat tetap waspada dan selalu memantau informasi resmi yang bersumber dari BMKG melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi.
Di antaranya Instagram/Twitter @infoBMKG, laman www.bmkg.go.id, atau melalui Mobile Apps (iOS dan Android "Info BMKG".
Masyarakat juga diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Sebelumnya, viral video penampakan air laut surut sebuah pantai di Bangka Belitung bikin heboh dan khawatir netizen.
Dari tayangan video yang diunggah akun instagram @travelmatesiantar, Rabu 12 Oktober 2022, tampak kerumunan warga menyaksikan air laut surut di pantai Bangka Belitung tersebut.
Baca Juga: BMKG Lakukan Analisis soal Air Laut Surut di Bangka Belitung yang Viral di Medsos, Ini Hasilnya
Air surut jauh dari tepi pantai, terlihat hamparan pasir bak daratan.
Banyak yang mengaitkan peristiwa tersebut sebagai pertanda akan datangnya tsunami, mirip kejadian di Aceh pada 2004 silam.***
