Network
KABAR BANTEN - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali sudah memprioritaskan atlet nasional untuk menerima vaksin, yang dilakukan pada Jumat 26 Februari lalu.
Pada tahapan awal itu, terdapat 820 atlet, pelatih, dan ofisial olahraga telah menerima vaksinasi.
Menurut Zainudin Amali, tahapan selanjutnya akan menyasar pada atlet, pelatih, dan tenaga pendukung cabang olahraga, yang akan mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON). Mereka merupakan patriot olahraga yang berada di daerah masing-masing.
Baca Juga: Diberi Peluang Rumiah Jadi Suksesor di KONI Banten, Wali Kota Cilegon Edi Ariadi: Saya Siap!
Maka dari itu, pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di pusat, serta Dinas Kesehatan (Dinkes) di daerah.
"Rencananya akan kita jangkau sampai mereka yang ikut PON yang ada di provinsi-provinsi. Mudah-mudahan pendataannya tidak ada kesulitan, karena data atlet kan sudah ada. Apalagi mereka yang ada di Pelatnas itu lebih gampang lagi,” ujar Menpora Zainudin Amali, seperti dilansir dari laman Kemenpora.
Menanggapi hal itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banten, Rumiah Kartoredjo mengaku sudah melayangkan surat ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Banten. Hal itu dilakukan sebagai permohonan untuk vaksinasi atlet Banten, yang akan berlaga di PON XX Papua.
Baca Juga: Gelar Tes Fisik, KONI Banten Pantau Hasil Latihan Mandiri
"Ya menindaklanjuti informasi dari Menpora itu, kami sudah melayangkan surat ke Dinkes Banten. Sudah dari pekan kemarin," ujar Mantan Kapolda Banten itu kepada Kabar Banten.
