KABAR BANTEN – Skuad Indonesia untuk Piala Uber 2020 di Aarhus Denmark 9-17 Oktober 2021 belum ditetapkan. PBSI masih melakukan persiapan untuk memilih ganda putri Indonesia terbaik untuk turnamen beregu putri tersebut.
Mengacu pada pertandingan Piala Uber dengan format tiga tunggal putri dan dua ganda putri, skuad Indonesia untuk Piala Uber 2020 berjumlah 10 pemain yakni empat tunggal putri dan tiga pasangan ganda putri.
Eks skuad Indonesia di Piala Uber 2018 sebagian besar sudah tidak lagi menghuni Pelatnas yakni tunggal putri Fitriani, Dinar Dyah Ayustine, Della Destiara Haris, Rizki Amelia Pradipta, Ni Ketut Mahadewi Istarani dan Nitya Krishinda Maheswari yang telah pensiun sehingga dipastikan sebagian besar eks skuad Indonesia pada Piala Uber 2018 tidak lagi memperkuat di Piala Uber 2010.
Baca Juga: 4 Tunggal Putri Ini Punya Kans Perkuat Indonesia di Piala Uber 2020, Berikut Profil dan Prestasinya
Sejumlah eks Piala Uber 2018 yang kemungkinan besar memperkuat Piala Uber 2020 yakni tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung (peringkat 21 BWF), Ruselli Hartawan (peringkat 34 BWF) dan ganda putri Greysia Polii-Apriyani Rahyu (peringkat 6 BWF).
Dengan demikian, ganda putri membutuhkan dua pasangan untuk mendampingi Greysia Polii-Apriyani. Mengingat Greysia-Aprriyani merupakan ganda putri terbaik yang dimiliki Indonesia dan baru meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Harapan meraih gelar di Piala Uber 2020 disampaikan Ketua Umum PBSI Agung Firman Sampurna saat acara syukuran dan apresiasi di Pelatnas Cipayung Jakarta Timur Rabu 18 Agustus 2021.
Baca Juga: Skuad Tim Merah Putih di Piala Uber 2020 Berpeluang Diperkuat Pemain Muda, Ini Daftarnya
Agung menambahkan kesuksesan Indonesia meraih medali emas dan perunggu di cabang bulu tangkis adalah modal bagi PBSI untuk meraih prestasi yang lebih baik ke depan.