Network
SERANG, (KB).- Langkah Serang Jaya untuk terus berlaga di Liga 3 Indonesia harus terhenti, meski mereka memenangkan match kedua menghadapi Persikota Tangerang di Stadion Maulana Yusuf Ciceri, Kota Serang, Senin (2/12/2019).
Alasannya, Laskar Benteng Tirtayasa harus kalah agregat dengan Persikota 5-1, karena pada pertandingan tandang kalah 5-0.
Berdasarkan pantauan Kabar Banten, diawal babak pertama dimulai Serang Jaya langsung membuat gol melalui titik putih pada menit ke-3, yang diambil oleh Dede Ardhy Pradana. Permainan masih didominasi oleh tuan rumah, namun sampai paruh waktu skor tetap tak berubah.
Di babak kedua, giliran tim tamu yang mendominasi permainan, dengan memanfaatkan fisik lawannya. Akan tetapi, sampai peluit berakhir skor tetap untuk kemenangan Serang Jaya 1-0.
Pelatih Serang Jaya Dadang Kurnia mengatakan, pihaknya bersyukur atas kemenangan itu, walaupun kalah dari segi agregat.
"Menurut saya wajar, karena fisik pemain kami kelelahan dari jeda putaran regional Jawa Liga 3, dari Malang terlalu dekat dengan pertandingan menghadapi Persikota. Sedangkan Persikota dapat persiapan lebih, karena dalam bagan pertandingan ia menerima by hasil dari pertandingan kami dengan Sumber Sari," katanya kepada Kabar Banten.
Dadang berharap, dengan kekalahannya dari Persikota, dapat dijadikan pelajaran agar lebih memperhatikan dalam kondisi fisik antar pemainnya.
"Ini pelajaran yang sangat berharga, karena kami sudah menunjukkan pada taraf regional Pulau Jawa dapat menang, dan kurang beruntung dari tetangga kami sendiri," ucapnya.
Disisi lain, Pelatih Persikota Powan Ngadi menargetkan akan terus berjuang, dalam putaran nasional untuk mewakili Banten sampai lolos naik kasta ke Liga 2.
