Network
TANGERANG, (KB).- Penembak junior Banten berhasil membuktikan diri diajang Kejurnas Kapolri Cup 2020. Alasannya, mereka berhasil merebut tiga keping medali emas pada ajang single event menembak tingkat nasional tersebut.
Diketahui, raihan tiga medali emas dihasilkan dari atlet Abdullah Imam dan M Rifky yang bergabung di klub Garuda Shooting Club, asal Kota Cilegon. Abdulah Imam tercatat meraih dua medali emas untuk nomor Grade D Junior dan Production Junior. Sedangkan M. Rifky mencatat sukses meraih juara di nomor Standart Junior.
Hasil ini menambah perolehan medali Banten di ajang Kapolri Cup baik Kejurnas menembak virtual, maupun benchrest dan tembak reaksi menjadi 4 medali emas. Tercatat sebelumnya Banten meraih 1 medali emas dari nomor air rifle putri, atas nama Monica Daryanti dari Kabupaten Tangerang.
"Hasil ini sebenarnya tidak mengejutkan karena Imam (sapaan Abdulah Imam) dan Rifky sudah punya pengalaman tampil di berbagai event nasional maupun internasional. Tapi juara di Kapolri Cup menambah keyakinan keduanya menjadi atlet andalan Banten di masa depan," ucap Pelatih Menembak Banten Raden Imam Susandhi Nugraha.
Ia mengatakan, nomor tembak reaksi, ke depan menjadi andalan Banten di ajang Pekan Olah raga Nasional (PON) termasuk pada PON XX Papua. Alasannya, kata Imam, nomor tembak reaksi ke depannya akan menjadi nomor utama pada PON.
Banten di PON XX Papua telah meloloskan 1 atlet di nomor tembak reaksi yakni atas nama Agus Muryono. Agus merupakan salah satu petembak papan atas nasional di nomor tembak reaksi.
"Saat Kapolri Cup beliau tidak tampil karena ada tugas negara. Mungkin nanti di Piala Presiden beliau bisa tampil," ucap Imam.
Sementara, terkait prestasi dua penembak junior Banten, Sekretaris Umum Pengcab Perbakin Kota Cilegon M. Ferry Muchdiana mengatakan, hal itu tidak lepas dari dukungan orangtua kedua atlet tersebut.
"Terakhir mereka tampil di Filipina awal tahun lalu. Di sana keduanya mendapat tambahan pengalaman tampil dan juga mental bertanding. Ke depan saya yakin Imam dan Rifky akan menjadi aset penembak andal bukan saja buat Kota Cilegon tapi juga Banten," ucap Ferry.
Oleh karena itu, prestasi di Kejurnas Kapolri Cup semakin menambah semangat Pengcab Perbakin Kota Cilegon dalam melakukan pembinaan nomor tembak reaksi.
"Saat ini nomor tembak reaksi banyak peminatnya dan makin bertambah tiap tahunnya. Ke depan kami yakin akan menghasilkan atlet andal lain baik di kategori senior atau junior," tuturnya. (YA)*
