Pengembang Keluhkan PKL Sub Terminal

- 11 Desember 2017, 22:15 WIB
PKL sub terminal
PKL sub terminal

Direktur PT Taman Sari Raya selaku pengembang Pasar Menes, Usman, mengeluhkan pedagang kaki lima (PKL) liar yang menempati sub terminal angkutan umum Pasar Menes, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang. Selain sub terminal yang belum difungsikan juga terlihat kumuh akibat ditempati PKL. "Kami harap pemerintah setempat menertibkan para PKL. Sub terminal itu diperuntukkan angkutan kota, bukan untuk pasar PKL," kata Direktur PT Taman Sari Raya, Usman kepada Kabar Banten, Ahad (10/12/2017). Kondisi sub terminal tersebut belum difungsikan secara optimal. Akibatnya, sejumlah angkutan kota masih banyak ngetem di bahu jalan. "Aksi ngetem angkot mengganggu arus lalu lintas karena bukan pada tempatnya. Harusnya, pemerintah menertibkan lebih dulu para PKL yang menempati Sub Terminal Pasar Menes," ujar Usman. Menurut dia, sebelumnya pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Dishub Pandeglang berjanji akan mengoptimalkan terminal tersebut. Tetapi sampai sekarang belum juga terealisasi. Selain terjadi kesemrawutan kawasan terminal, tempat parkir pun ditempati PKL. Akibatnya, angkot parkir disembarang tempat sehingga mengganggu arus lalu lintas. "Saya minta Sub Terminal Pasar Menes untuk segera difungsikan. Dengan begitu, terminal benar-benar menjadi sarana sesuai peruntukannya," ujarnya. Sejauh ini, kata Usman, pihak pengembang tidak pernah menarik uang dari PKL. Tetapi laporan yang diterima pengembang, ada oknum yang memanfaatkan situasi dengan memungut uang dengan dalih retribusi. "Karena diduga liar, uang pungut PKL itu tidak masuk kas daerah sehingga tak menambah pendapatan asli daerah (PAD)," ucapnya. Kepala Bidang (Kabid) angkutan umum Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pandeglang, Entong Haromaen mengatakan, pihaknya sudah melakukan penertiban di terminal tersebut. "Nanti , kami akan monitor Sub Terminal Pasar Menes. Memang benar, terminal itu masih bersatu dengan lahan parkir," tuturnya. (Iman Fathurohman)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah