Takut Buaya Siluman, Warga Idaman Ruat‎ Sungai Cilemer

- 2 Desember 2019, 14:45 WIB
ritual di sungai cilemer
ritual di sungai cilemer

PANDEGLANG, (KB).- Warga dua desa, Idaman dan Ciawi, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten melakukan kegiatan ruat Sungai Cilemer, Ahad (1/12/19).

Acara ruat tersebut merupakan tradisi turun temurun dari nenek moyang zaman dulu. Tujuannya untuk meminta keselamatan kepada Allah SWT dari segala mara bahaya, khususnya dari ancaman binatang buas buaya sungai. 

Ruatan sungai dipandu oleh sesepuh memanjatkan doa untuk keselamatan kepada Allah SWT dan membaca syech. Setelah selesai berdoa, warga melakukan tabur bunga ke sungai dan makan bersama di lokasi.

Adat istiadat tersebut diyakini warga akan menjauhkan  dari segala marabahaya. Karena konon di sungai itu terdapat buaya siluman. Dengan ruat sungai diharapkan buaya itu tidak mencelakakan warga. Warga juga mengaku ruatan sungai sudah dilakukan sejak puluhan tahun silam dan hingga saat ini masih terus dilaksanakan setiap bulan Maulid.

Kepala Desa Idaman, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Ilman menuturkan, acara ruatan sungai Cilemer tersebut sudah menjadi kebiasaan warga sejak puluhan tahun silam. Kegiatan itu merupakan tradisi turunan dari nenek moyang jaman dulu, tujuannya kata dia, tidak lain yaitu meminta keselamatan kepada Allah SWT.

"Tradisi ini dilakukan dalam setiap tahun sekali, tepatnya di Bulan Maulid. Warga membaca doa bersama untuk meminta keselamatan kepada sang pencipta (Allah SWT)," ujar Ilman.

Menurut cerita, di bantaran sungai Cilemer tersebut terdapat buaya, bisa disebut buaya siluman. Agar buaya tersebut tidak mencelakakan warga, maka para nenek moyang jaman dulu melakukan ruatan dan berdoa kepada Allah SWT, agar dijaga keselamatan dari ancaman buaya tersebut. (Ade Taufik)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah