Tenaga Medis Covid-19 di Pandeglang Belum Dapat Insentif

- 2 Mei 2020, 01:00 WIB

PANDEGLANG, (KB).- Tenaga medis yang bekerja melakuan pencegahan dan penanganan Covid-19 di Pandeglang belum mendapatkan insentif. Sementara pihak ‎Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pandeglang mengaku belum menganggarkan insentif untuk ntuk tenaga medis Covid-19.

Kabid Pengendalian Penyakit sekaligus Jubir Covid-19 Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang, Ahmad Sulaeman menuturkan, pihaknya belum bisa menyediakan dana insentif untuk tim tenaga medis penanganan Covid-19, karena anggaran yang tersedia masih dalam tahap pembahasan.

"Kalau untuk insentif itu belum ada, berbeda dengan penanganan di RSUD Banten anggaran itu sudah disediakan. Kalau di Pandeglang belum kita tetapkan," kata Ahmad Sulaeman, Kamis (30/4/2020).

Ia mengatakan, Dinkes masih memperhitungkan untuk alokasi anggaran yang disediakan berupa honorarium tim medis. Menurutnya sampai saat ini pihaknya masih memokuskan kepada pengadaan peralatan untuk penanganan virus corona dan soal honorarium belum dibahas.

"Anggarannya belum masuk, tapi nanti akan diperhitungkan. Saat ini kami masih  fokus untuk alat, seperti rapid test dan alat pelindung diri atau APD . Tapi nanti akan di itung, semoga aja insentif itu  bisa dimasukan dan disediakan. Soalnya sampai sekarang belum ada kedengaran  soal honorarium tim medis Covid-19," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang Raden Dewi Setiani menuturkan, untuk insentif tenaga medis yang menangani Covid-19 di Pandeglang, pihaknya masih melakukan pembahasan untuk disediakan. "Masih dibahas oleh tim anggaran pemerintah daerah," tuturnya. (Ade Taufik/EM)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x