Network
KABAR BANTEN - Sebanyak 142.716 peserta UM PTKIN 2022 merebutkan 75.663 kuota yang disediakan melalui Sistem Seleksi Elektronik (SSE).
75.663 kuota yang disediakan pada UM PTKIN 2022 terdiri UIN, IAIN dan STAIN yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
Ketua Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN 2022 Imam Taufiq mengatakan, terdapat 1.266 program studi dengan rincian 1.153 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan 113 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Peserta akan merebutkan program studi yang disediakan oleh masing-masing PTKIN.
Baca Juga: Swafoto pada SSE UM PTKIN 2022, Begini Cara Mengunggahnya
"Pada UM PTKIN kami menyediakan 1.226 program studi yang akan diperebutkan oleh calon mahasiswa baru melalui SSE," kata Imam dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari laman kemenag.go.id.
Selain itu, Imam menjelaskan, pelaksanan UM PTKIN dimulai sejak 14 sampai dengan 17 Juni 2022, peserta yang mengikuti SSE dilakukan secara mandiri di rumah masing-masing.
"SSE pertama kali diselenggarakan secara mandiri, kalau sebelumnya pelaksanaan dilakukan menggunakan kertas," ujarnya.
Ia mengatakan, pada UM PTKIN ada 12 inovasi yang dilakukan oleh panitia dalam pelaksanaan SSE ini. Model ujian yang digunakan full daring di mana peserta melaksanakan ujian di tempat masing-masing melalui Sistem Seleksi Elektronik.
"12 inovasi baru itu arsitektur baru, feature bantuan langsung di aplikasi SSE, edit foto swafoto, uji coba perangkat dan aplikasi, aplikasi survey terdiri peserta, panitia lokal, dan panitia nasional," ucapnya.
"Kemudian aktivasi peserta oleh panitia, proses pengawasan ada feature record audio, review expert internal, optimasi aplikasi sistem administrasi pelayanan dan aduan (SAPA)," lanjutnya.
