5) Menyanyikan lagu untuk anak.
Orang tua bisa menyanyikan lagu apa saja dan bisa juga dengan lantunan sholawat ataupun bacaan Al-quran.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mempelajari ritme musik sangat berkaitan dengan kemampuan matematika anak. Dan tentunya hal ini akan bermanfaat untuk perkembangan kecerdasan otak anak.
6) Ajak anak bermain Ciluk Baa.
Permainan Ciluk Baa ini adalah permainan petak umpet sederhana untuk anak atau bayi.
Bermain petak umpet atau Ciluk Baa ini masih cukup efektif menstimulasi kecerdasan otak anak dan bisa membuat bayi senang dan tertawa.
Selain itu, permainan Ciluk Baa ini dapat melatih bayi belajar bahwa objek yang hilang akan kembali lagi. Dan ini merupakan pelajaran awal agar bayi tidak mengalami steresion aksi.
Demikianlah tips yang bisa dilakukan orang tua untuk menstimulasi kecerdasan otak anak, dan jangan lupa untuk selalu mengamati perkembangan anak.
Apabila anak tidak merespon interaksi dari ayah bunda, misalnya tidak bisa melakukan kontak mata, tidak menangis, dan tidak juga tertawa, maka sebaiknya orang tua membawanya ke dokter untuk konsultasi lebih lanjut mengenai hal tersebut.
Orang tua perlu juga melakukan konsultasi dengan dokter terkait stimulasi yang akan diberikan sesuai usia bayi atau anak tersebut. Semoga bermanfaat.***