Network
SERANG, (KB).- Pihak Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) Prima Graha Serang dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pelita Pratama menggelar jalan santai dan bakti sosial kepada puluhan anak yatim di lingkungan sekitar Kampus STIM Prima Graha, Jalan Trip Jamaksari, Kompleks Griya Gemilang Sakti, Cinanggung, Kota Serang, Ahad (24/9/2017). Jalan santai diikuti ratusan mahasiswa baru STIM Prima Graha dan STKIP Pelita Pratama dengan rute kampus STIM Prima Graha sampai Persimpangan Pisang Mas dan kembali ke Kampus STIM Prima Graha. Ketua Yayasan Prima Graha Serang, Wahid Sumarjo mengatakan, jalan santai dan santunan tersebut merupakan rangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PK2BM) tahun ajaran 2017/2018. “Jalan santai ini bertujuan untuk membiasakan pola hidup sehat kepada para mahasiswa baru dengan melakukan olah raga, salah satunya dengan cara jalan kaki. Selain itu, kami juga ingin menunjukkan aktivitas mahasiswa dan keberadaan STIM Prima Graha kepada masyarakat Kota Serang khususnya dan Banten pada umumnya,” katanya. Ia menuturkan, santunan kepada puluhan anak yatim merupakan rutinitas yang dilaksanakan STIM setiap tahunnya saat memulai ajaran baru. Sebelumnya, pada Sabtu (23/9/2017) diadakan acara pembukaan PK2MB di Lingkungan Kampus STIM sebagai pembekalan kepada mahasiswa baru dengan melaksanakan penyuluhan narkoba oleh pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten. Seminar Intrapreneurship dan Kunci Sukses untuk pelaku bisnis dengan menghadirkan pemateri-pemateri dari beberapa pimpinan perusahaan yang menjadi partnership STIM Prima Graha. “Kami berharap, mahasiswa STIM Prima Graha dan STKIP Pelita Pratama tidak hanya menguasai bidang keilmuan mereka, tapi juga memiliki jiwa entrepreneurship, sehingga ke depannya mereka tidak hanya mencari lowongan pekerjaan, tapi mereka sendiri mampu menciptakan peluang kerja,” tuturnya. Ketua Panitia PK2MB, Mimi Khayatie Chaer mengatakan, dengan adanya PK2MB diharapkan mahasiswa baru STIM Prima Graha memiliki bekal dan gairah untuk menuntut ilmu secara serius sesuai dengan bidang atau juga jurusan yang mereka ambil. "Mahasiswa STIM tidak hanya memiliki jiwa entrepreneurship, tapi mereka juga diharapkan memiliki jiwa sosial yang tinggi dengan gemar membantu mereka yang membutuhkan, salah satunya kepada anak yatim," ucapnya. Sebagai kampus yang menekankan pada bidang manajemen, pihaknya sudah melakukan MoU dengan beberapa perusahan di Banten atau juga di luar Banten. "Hal ini kami lakukan untuk membantu mahasiswa yang ingin mencari kerja, baik bagi mereka yang masih kuliah ataupun yang sudah lulus, terutama bagi mahasiswa yang berprestasi, STIM juga menyediakan beasiswa secara full kepada mahasiswa yang tidak mampu dan memiliki prestasi,” ujarnya. (Denis/Job)***
-
Sabtu, 1 Juni 2024 -
Network
-
