Mengglobalkan Trend Halal Ala UIN Banten

- 25 September 2018, 17:20 WIB
Rangkaian acara Dies Natalis FEBI UIN Banten
Rangkaian acara Dies Natalis FEBI UIN Banten

SERANG, (KB).- Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten mengisi momentum Dies Natalis ke tiga tahun dengan aneka kegiatan. Menurut Wadek III FEBI UIN Banten, Efi Syarifudin, di umur tiga tahun tanggal 16 September 2018, target FEBI adalah berjejaring dan bekerjasama secara global. Harapan tersebut, kata dia, diwujudkan melalui agenda kegiatan dies natalis yang mengusung tema “Menjadikan halal life style sebagai trend global ekonomi“. Kegiatan itu berlangsung sejak tanggal 24 sampai 29 September 2018. “Kegiatan itu di dua lokasi utama, yakni Kampus 1 UIN SMH Banten dan Pantai Cibeureum Anyer,” katanya kepada kabar-banten.com, Selasa (25/9/2018). Disebutkan, kegiatan di Kampus 1 UIN Banten diawali dengan Porseni yang dilaksanakan pada tanggal 24 dan 25 September 2018. Tujuan kegiatan ini dalam rangka menggali potensi mahasiswa sekaligus memperat silaturrahim dengan seluruh civitas akademik di FEBI UIN SMH Banten. Sebab, seluruh perlombaan boleh diikuti oleh mahasiswa, karyawan atau pun dosen. “Kegiatan ini juga merupakan warming up sebelum kegiatan utamanya dilaksanakan,” ungkapnya. Ditegaskan, Dies Natalis FEBI UIN Banten pada tahun 2018 mengusung tema utama “Mengglobalkan Trend Halal”. Tema ini, ujar dia, dipilih karena konsepsi halal merupakan konsepsi utama dan prinsip dalam kegiatan ekonomi syariah yang menjadi konsern FEBI UIN Banten. “Kegiatan ini didukung oleh kerjasama dengan berbagai pihak. Antara lain dengan 4 lembaga pendidikan di Asean, yaitu Universiti Malaya (Malaysia), Universiti Pendidikan Sultan Idris (Malaysia), Chulalongkorn University (Thailand) dan Darul Qur’an Singapore (Singapura),” tambahnya. Menurutnya, turut berpartisipasi dalam kegiatan ini lebih dari 14 kampus di luar Provinsi Banten, seperti dari Palembang, Medan, Malang, dan lainnya. Ditambahkan, kegiatan yang menjadi syiar dalam Dies Natalis adalah Seminar Internasional pada tanggal 26 September 2018 dengan tema “Halal Industries: Policies, Challenges and Opportunities”. Seminar itu menghadirkan narasumber Ketua Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Prof. Ir. Soekoso, M.Sc, Ph.D dan Dr. Sarawut Areedari Muslim Studies Center Chulalongkorn University Thailand. Seminar internasional dilanjutkan dengan kegiatan International Student Conference yang mengusung tema “Menjadikan halal sebagai trend global perekonomian”. Diungkapkan, presenter kegiatan ini adalah para mahasiswa yang mewakili negaranya dalam menyampaikan bagaimana trend halal berjalan di Negara mereka. Para mahasiswa tersebut terdiri atas dua presenter mewakili Malaysia dan masing-masing satu mewakili Negara Singapura, Thailand, Indonesia dan Gambia. Dalam student conference ini, Pimpinan Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Banten, Rahmat Pranowo akan memberikan keynote speaker. Acara ini akan diikuti oleh 400 peserta, terdiri atas mahasiswa UIN SMH Banten dan perwakilan kampus non-provinsi Banten yang sudah mengkonfirmasi kehadirannya. “Setelah acara student conference, para peserta akan menuju pantai Anyer untuk melaksanakan Jamboree Mahasiswa Ekonomi Syariah sampai dengan tanggal 29 September. Kegiatan jamboree akan diisi oleh berbagai perlombaan, kajian dan seminar oleh Bursa Efek Indonesia,” katanya. Pada tanggal 27 September, ujarnya, akan diadakan Studium Generale dengan pemateri Dr. Pornpimol Mahamad, Head of Academic Research and Sevices berasal dari Halal Science Center of Thailand dan Sarehan Sulong dari Muslim Studies Center Chulalongkon University Thailand. Masih pada hari sama, pada siang harinya akan diadakan Roundtable Discussion terbatas yang akan mendiskusikan isu-isu Islam kontemporer di asia tenggara bersama perwakilan Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI), perwakilan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), perwakilan Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan undangan lainnya. Tujuan roundtable discussion ini adalah untuk dapat memetakan isu-isu besar yang harus menjadi konsern dan perhatian akademisi muslim. “Kegiatan ini dilanjutkan dengan cultural visit ke Baduy yang diikuti oleh seluruh undangan .Pada hari terakhir tanggal 29 September. Rangkaian Dies Natalis ditutup dengan kegiatan sosial berupa sunatan masal bagi warga sekitar kampus dan desabinaan FEBI UIN Banten,” katanya. Rangkaian kegiatan meliputi penelitian, pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat. Kehadiran para tamu undangan dari luar Banten dan luar negeri, diharapkannya mampu membuka wawasan mahasiswa dan memberikan mereka pengalaman yang berguna dalam membuka wawasan keilmuan, silaturrahim dan jejaring lintas budaya yang memperkuat visi mengembangkan kajian ekonomi syariah, terutama agar kesadaran tentang produk halal bisa menjadi trend dalam kegiatan ekonomi global. (KO)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah