Network
SERANG, (KB).- Mahasiswa Universitas Banten Jaya (Unbaja) telah memulai program Hydroponik, untuk mengembangkan aspek pemasaran, Unbaja membentuk pengurus lembaga inkubator bisnis, Jumat (1/3/2019).
Rektor Unbaja Sudaryono mengatakan, bahwa inkubator bisnis merupakan program yang sangat dinantikan oleh pemerintah khususnya Pemerintah Daerah, mengingat di provinsi Banten hanya ada beberapa kampus saja yang sudah memiliki inkubator bisnis.
“Inkubator bisnis dirancang untuk membantu pelaku bisnis mewujudkan bisnisnya terutama pada masa sulit di tahun-tahun permulaan usaha. Bantuan tersebut dalam bentuk yang beragam kegiatan, mulai dari konsultasi manajemen dan teknik usaha, menyusun jejaring bisnis sampai dengan layanan fasilitas manajemen perkantoran.” ujarnya.
Sementara Ahmad Rifa’i sebagai co-Inkubator bisnis Unbaja mengajak kerja sama dari seluruh dosen dan mahasiswa untuk bersama-sama memajukan inkubator bisnis. “Harapannya inkubator bisnis Unbaja tersebut, dapat memberikan manfaat bagi semua pihak,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan plt Kaprodi Kewirausahaan Unbaja Sukarta Atmaja. Ia mengatakan, bahwa inkubator bisnis sangat penting dibentuk seiring dengan berkembangnya teknologi dapat menunjang kinerja bisnis sampai kepada konsumen baik informasi maupun produknya.
“Ada 4 divisi yang dibentuk sebagai pengurus harian inkubator bisnis yaitu Divisi Pelatihan, Divisi Marketing, Divisi Kerjasama dan Divisi Legal/Pajak,” ujarnya. (KO)*
