Network
SERANG, (KB).- Sebanyak 228 calon mahasiswa baru gelombang pertama Universitas Bina Bangsa (Uniba) mengikuti Tes Potensi Akademik.
”Tes calon mahasiswa tersebut dilakukan menggunakan sistem online atau dalam jaringan (daring),” kata Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Uniba, Andi Hasryningsih Asfar, di Uniba, Senin (13/4/2020).
Dia menuturkan, tes berlangsung Ahad 12 April 2020. Calon mahasiswa dapat mengikuti tes dimana saja. Tes yang diujikan yakni bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan matematika, serta dasar-dasar hukum yang dikhususkan untuk Fakultas Hukum, katanya kepada Kabar Banten.
Mereka juga diharuskan mengisi biodata, wawancara serta mengisi kuesioner. Sebelum mengikuti tes peserta masuk dalam grup kemudian dibagikan laman untuk mengakses dan tinggal diklik calon mahasiswa langsung mengikuti tes.
Tidak perlu untuk men-download aplikasi yang terpenting calon mahasiswa sudah terdaftar sebagai peserta ujian dan memiliki nomor tes potensi akademik yang dijadikan sebagai user name.
"Semua informasi terkait dengan tes potensi akademik disampaikan melalui media daring yang dimiliki Uniba, sehingga peserta tidak perlu khawatir ketinggalan informasi untuk mengikuti jadwal tes," ujarnya.
Peserta yang mengikuti tes tersebut harus tetap bersiap 15 menit sebelum dimulai. Kemudian telepon genggam dan komputer atau laptop berfungsi dengan baik dan pastikan berada dalam jangkauan sinyal terbaik. Selain itu, kuota data yang cukup. Peserta merespon dengan baik dan sangat bersemangat karena tidak perlu datang ke kampus cukup dilakukan di rumah.
"Hal itu dilakukan kami sebagai salah satu bentuk membantu pemerintah dalam memotong mata rantai wabah virus corona atau corona virus disease (Covid-19). Peserta juga tidak perlu datang ke kampus mereka bisa melakukan tes itu di rumah hingga selesai," ujarnya.
Selain itu, tutur dia, pelaksanaan tes potensi akademik tersebut juga tidak terlepas dari dukungan tim Informasi Teknologi (IT) Uniba yakni Pak Jaka Wijaya dan Tim hubungan masyarakat serta arahan Pak Wakil Rektor satu Naufal Affandi. Sementara itu, di tengah wabah Covid-19 animo masyarakat untuk mendaftar di Uniba sangat besar.
