Network
KABAR BANTEN – Apakah anda tahu, terdapat 6 kampus tertua di Indonesia yang sudah berdiri sejak zaman kemerdekaan Indonesia.
Nah, pada artikel ini akan mmbahas 6 kampus tertua di Indonesia itu, tentu ini akan menarik dan menambah pengetahuan anda.
Lalu dimana sajakah 6 kampus tertua di Indonesia tersebut, jika penasaran baca artikel ini sampai habis.
Jika berbicara tentang kampus tertua yang ada di Indonesia, kurang lebih akan berkaitan dengan universitas dan juga institute.
Baik negeri ataupun swasta yang sudah berdiri sejak zaman kemerdekaan Republik Indonesia.
Kampus tertua di Indonesia, saat ini sudah berkembang menjadi kampus-kampus ternama.
Kira-kira kampus mana aja sih yang paling tua di Indonesia? Dan sudah berproses seperti apa kampus tersebut?
Dilansir Kabar Banten dari Kanal YouTube Republika Mahasiswa pada hari Minggu, 28 Mei 2023, ada 6 nama kampus tertua yang ada di Indonesia yang berdiri sejak zaman kemerdekaan Republik Indonesia, antara lain:
1. Universitas Indonesia
Di dirikan Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1849, Universitas Indonesia (UI) merupakan kampus tertua pertama di Indonesia yang berawal dengan sebutan Sekolah Ilmu Kesehatan dan Vaksin (Opleading van eleves voor de genees-en helkunde en vaccine).
Perguruan tinggi ini dibentuk sebagai jawaban atas banyaknya masalah kesehatan di Hindia Belanda, khususnya di pulau Jawa.
Sejak saat itulah kampus ini terus melahirkan dokter-dokter dan menjadi cikal bakal Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia modern saat ini.
Pada tahun 1954 kampus ini secara resmi menjadi nama Universitas Indonesia.
Pada masa pergerakan nasional banyak sekali tokoh-tokoh lulusan dari kampus ini yang terlibat aktif dalam perjuangan Politik.
Seperti, Dokter Sutomo, Dokter Cipto Mangkusomo yang tergerak mendirikan Budi Utomo.
Universitas Indonesia terus berkembang menyediakan kebutuhan zaman modern.
Saat ini UI menyelenggarakan program pendidikan Sarjana, Pasca Sarjana dan vokasi.
2. Institut Teknologi Bandung
Kampusnya anak-anak teknik ini kampus tertua yang didirikan pada tahun 1920 dengan nama Technischce Hoogeschool te Bandoeng.
Kemudian tepat Tanggal 2 Maret 1959 kampus ini resmi menyandang nama ITB.
Awal mula Hindia Belanda mendirikan kampus ini sebagai jawaban untuk memenuhi kebutuhan tenaga Teknik.
Hoogeschool te Bandoeng berhasil menjaring 28 orang Mahasiswa. Dari jumlah tersebut ada dua orang pribumi.
Dan empat tahun kemudian, Hoogeschool te Bandoeng berhasil meluluskan dua belas Insiyur pertamanya.
Status Hoogeschool te Bandoeng dari swasta menjadi instansi pemerintah. Pada tahun 1926 Hoogeschool te Bandoeng meluluskan 19 orang Insiyur dengan diantaranya empat orang pribumi.
Salah satunya ialah Presiden pertama Republik Indonesia yaitu Presiden Ir. Soekarno. Beliau adalahi alumni ITB.
Saat ini ITB memiliki 12 Fakultas dengan sekolah dengan 131 program studi serta 111 kelompok keahlian.
3. Universitas Islam Indonesia
Perguruan tinggi swasta yang berada di Yogyakarta ini berdiri pada masa kemerdekaan yaitu 8 Juli 1945. Berawal dari nama Sekolah Tinggi Islam (STI).
Pendidikan STI merupakan hasil sidang umum majelis Sjoero Moeslimin Indonesia.
Beberapa tokoh nasional hadir dalam sidang ini, antaranya Bapak Muhammad Hatta, Muhammad Natsir, Muhammad Rum, hingga Kiai Haji Hasyim.
STI terus berkembang dari waktu ke waktu, sehingga dua tahun setelah merdeka Republik Indonesia pada tanggal 3 November 1947 STI resmi merubah nama menjadi Universitas Islam Indonesia.
4. Universitas Airlangga
Yang telah didirikan pada tahun 1954 tepatnya 10 November. Namun, cikal bakal Unair ini sudah ada sejak tahun 1847 melalui usulan pada pemerintah Hindia Belanda untuk mendirikan pusat pendidikan kesehatan di Jawa.
Karena pada masa itu butuh banyak tenaga kerja kesehatan, dan usulan tersebut ditindaklanjuti pada tahun 1849 dengan mendirikan Nederlandsch Indische Artsen School (NIAS) pada 1923.
Unair saat ini tidak hanya memiliki program studi Kedokteran saja, melainkan semua jurusan dari jenjang sarjana, magister, doktoral, bahkan vokasi pun ada dan saat ini sudah ada sekolah Internasionalnya.
5. Universitas Gadjah Mada
Perguruan tinggi negeri paling tua yang secara resmi didirikan pemerintah Indonesia yaitu UGM pada tahun 1949 tepat 19 Desember.
Kampus ini awalnya bernama Universitas Negeri Gadjah Mada, saat itu UGM gabungan beberapa perguruan tinggi negeri sekolah yang sudah ada sebelumnya.
Saat ini UGM memiliki 18 Fakultas, 2 Sekolah, 265 program studi, 111 program Doule Degree dan 23 Pusat Studi.
6. Universitas Hasanuddin
Universitas tertua yang ada di Indonesia bagian Timur yakni di Kota Makasar Sulewesi Selatan yang didirikan pada 10 September 1956.
Cikal bakal Unhas ini sudah ada sejak tahun 1947 dengan berdirinya Fakultas Ekonomi yang merupakan cabang dari Fakultas Ekonomi UI.
Pada perjalanannya Fakultas Ekonomi ini sempat dibekukan saat kekacauan yang terjadi di Makasar.
Fakultas ini diaktifkan kembali pada tahun 1953 dan perubahan besar terjadi pada Fakultas Ekonomi yang dipimpin oleh Prof. Drs. Wolhoff dan Sekretarisnya Drs. Muhammad Baga pada 10 September 1956.
Demikian sejarah singkat dari 6 kampus tertua di Indonesia, semoga menambah pengetahuan teman-teman semua ya.***
