Network
KABAR BANTEN - Ketua Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) Imam Taufiq mengungkap, ada banyak inovasi baru yang diterapkan dalam pelaksanaan UM PTKIN 2023.
Sedikitnya ada empat inovasi baru pada UM PTKIN 2023 selain penggunaan aplikasi Sistem Seleksi Elektronik (SSE).
Empat inovasi dalam UM PTKIN 2023 tersebut yakni pertama, siswa dari jurusan manapun bisa mendaftar program studi pada kelompok IPA/IPS atau lintas jurusan.
Baca Juga: Ribuan Peserta Bersaing Masuk UIN SMH Banten Melalui Seleksi UM PTKIN 2023
Kedua, materi ujian diarahkan untuk mengukur potensi akademik dan kemampuan literasi peserta.
Ketiga, ujian dilaksanakan secara online-on site di PTKIN yang dipilih.
Keempat, UM PTKIN 2023 hanya diikuti oleh program studi yang surat keputusan pendiriannya dari Kemenag.
"Melalui jalur UM PTKIN dapat menyelenggarakan seleksi calon mahasiswa baru yang profesional, kredibel, dan akuntabel serta memperoleh calon mahasiswa baru yang berkualitas," kata Imam dalam sambutanya, saat monitoring UM PTKIN 2023 di Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin UIN SMH Banten, Selasa 30 Mei 2023.
Ia mengatakan, UM PTKIN 2023 juga ramah untuk calon mahasiswa difabel, itu terbukti pada pelaksanaannya yang diikuti 79 peserta difabel.
"Terdiri atas 22 tunadaksa, 29 tunagrahita, 16 tunanetra, 14 tunarungu, dan 1 tunawicara," ujarnya.
