Network
KABAR BANTEN - Pemuda harus berkontribusi dalam melawan Corona virus disease (Covid-19), ada tiga hal yang harus dilakukan yakni aksi, inovasi dan kolaborasi. Pandemi Covid-19 telah mengubah aktivitas masyarakat menjadi dilakukan di rumah, namun memasuki kebiasaan baru masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan.
Hal tersebut disampaikan Ketua Bidang Pemberdayaan Minat dan Bakat Pemuda Rumah Millennials, Yudha Adyaksa dalam dialog pemuda nasional Refleksi HUT ke-59 Pramuka dan HUT ke-75 RI yang diselenggarakan Pramuka Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melalui virtual, Ahad 23 Agustus 2020.
"Peran pemuda untuk tetap berkontribusi membantu masyarakat untuk melawan Covid-19, yakni dengan mengajak mereka untuk mematuhi protokol kesehatan. Namun ada tigal hal yang harus diperhatikan yakni aksi, inovasi, dan kolaborasi," kata Yudha yang juga sebagai Purna Ketua Dewan Kerja Nasional Gerakan Pramuka.
Baca Juga : Cegah Covid-19, Wagub Banten Minta Pramuka Sosialisasi Penerapan AKB
Sementara itu, Anggota Bidang Penelitian dan Evaluasi Dewan Kerja Nasional Gerakan Pramuka Ahmad Syaifullah mengatakan, Covid-19 menimbulkan dampak di semua sendi kehidupan masyarakat termasuk di kegiatan Pramuka.
Ia berharap, Covid-19 tidak menghambat kegiatan dalam beraktivitas, karena sudah memasuki era industri 4.0 sehingga apapun kegiatan bisa dilakukan melalui virtual.
"Dalam kegiatan pramuka konektivitas kita bisa lebih direkatkan tidak ada jarak lagi diantara kita. Kalau dulu untuk bertemu melalui kegiatan perkemahan namun di masa Covid-19 kegiatan bisa dilakukan melalui virtual, kegiatan dapat kami lakukan seperti seminar, diskusi. Namun kegiatan kita sebenarnya di alam terbuka bisa kita kolaborasikan seperti kegiatan di luar rumah dengan mengikuti seminar," katanya.
Baca Juga : Pramuka Milenial di Era New Normal
Ia berpesan, agar pemuda terus bergerak maju, serta tetap semangat dalam menjalankan aktivitas kebiasaan baru, serta mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah.
