Ia menuturkan, memasuki revolusi 4.0 perkembangan teknologi sangat cepat, oleh karena itu keberadaan coding sangat penting dimiliki keahliannya oleh guru-guru. Apabila berpikir komputerisasi dan struktur dapat maksimalkan lagi dalam penangkapan daya pahamnya.
"Coding susah diterapkan namun guru berpikir komputerisasi dapat dimaksimalkan dan dapat dipahami," tuturnya.
Ia mengatakan, coding juga dapat merupakan identifikasi untuk memecahkan masalah, anak-anak dimasa Corona virus disease (Covid-19) lebih dekat dengan gawai, karena pembelajaran dilakukan di rumah, pihaknya berharap coding dapat dimanfaatkan untuk anak-anak usia dini bisa lebih produktif dan jangan konsuktif saja.
"Saya berharap coding bisa menjadi solusi pemecahan masalah bagi anak usia dini, karena dimasa Covid-19 anak-anak belajar di rumah, dan bisa dimanfaatkan lebih produktif bukan konsuktif," ujarnya.***