Banyak Permintaan, Persediaan Oksigen di Kota Serang Menipis

12 Juli 2021, 15:59 WIB
Ilustrasi tabung oksigen. /pixabay

KABAR BANTEN - Persediaan oksigen di wilayah Kota Serang semakin hari kian menipis, sehingga dilakukan pembatasan dalam jumlah pembelian.

Hal itu karena belakangan ini kebutuhan atau permintaan oksigen, baik di rumah sakit maupun klinik, hingga perorangan cukup tinggi.

Seorang penjaga agen isi ulang oksigen di Kota Serang, Sanu Beta mengatakan, persediaan di agen saat ini menipis.

Bahkan untuk pembelian perorangan dibatasi, karena banyaknya permintaan dari pihak rumah sakit.

"Persediaan oksigen ada, tapi masih kurang terus, cepat habis. Makanya kami batasi untuk pengisian oksigen," katanya, Senin 12 Juli 2021.

Baca Juga: Kondisi Bahaya Terdeteksi Oximeter, Cepat Ambil Tindakan Jika Saturasi Oksigen Kurang dari Angka Ini

Bahkan, dia menuturkan, pihak agen pun kesulitan untuk melakukan pengisian ulang oksigen.

Sebab, saat ini hampir seluruh perusahaan penyuplai atau pemasok oksigen fokus untuk memenuhi kebutuhan oksigen ke rumah sakit-rumah sakit.

"Pengisiannya di Cilegon, bahkan sampai ke Tangerang, dan sekarang sudah tidak bisa lagi karena kosong. Jadi tidak menerima, mereka fokus untuk mengisi di rumah sakit," ujarnya.

Kebanyakan konsumen, kata dia, datang untuk membeli oksigen berikut dengan tabungnya berukuran kecil, namun ditempatnya kehabisan.

"Kosong dari kemarin, untuk permintaannya sekarang lagi tinggi, dan kebanyakan nanya yang tabung kecil, tapi kosong," tuturnya.

Baca Juga: Rumah Sakit di Banten Penuh Pasien Covid-19, Pemprov Diminta Dirikan Pusat Layanan Tabung Oksigen

Padahal sebelumnya, dia menjelaskan, di agen tempatnya bekerja menyewakan tabung oksigen besar, tapi sementara waktu ini tidak lagi.

"Sekarang pengisian (oksigen) tabung besar susah, tadinya juga tabung besar kami sewakan, sekarang sudah terbatas," ucapnya.

Biasanya, kata Sanu, dalam sehari penjualan atau pengisian oksigen hanya mencapai sepuluh tabung saja.

Namun saat ini meningkat berkali lipat dari biasanya, bahkan pihaknya pun kewalahan mencari pengisian oksigen di agennya.

"Per hari normal sepuluh tabung, sekarang jadi meningkat berkali-kali lipat, puluhan tabung," katanya.

Baca Juga: Bantu Pasokan Rumah Sakit, Pemkot Tangerang Bentuk Posko Pengisian Oksigen

Dalam sepekan, dia menuturkan, pengisian oksigen di agennya hanya satu hingga dua kali saja.

"Biasanya kami isi ulang seminggu sekali, tapi sekarang dua hari sekali, bahkan setiap hari kami nyari juga untuk isi ulangnya dimana," ujarnya.

Sementara pedagang lainnya, yang enggan disebutkan namanya mengaku persediaan oksigen masih cukup.

"Masih ada, masih cukup, tapi memang dibatasi, tidak seperti biasanya. Karena saat ini permintaan oksigen lagi tinggi," ucapnya.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler