KABAR BANTEN - Pokja Relawan Banten memberikan sebuah hadiah berupa lagu yang ditujukan khusus untuk Gubernur Banten Wahidin Halim (WH).
Hal itu dilakukan para Relawan Banten karena selama bencana banjir di Ibukota Provinsi Banten, Gubernur Banten Wahidin Halim tak kunjung muncul untuk sekedar memberikan dukungan kepada para penyintas.
Ketua Pokja Relawan Banten, Lulu mengatakan, lirik lagu untuk Gubernu Banten Wahidin Halim tersebut tercipta ketika para relawan turun langsung ke lapangan untuk membantu para korban bencana banjir, khususnya di Kota Serang.
"Jadi liriknya itu mempertanyakan kemana kepala daerah, terutama Gubernur Banten ketika warganya sedang dalam kesusahan (bencana banjir)," katanya kepada kabarbanten.pikiran-rakyat.com, Jumat 11 Maret 2022.
Baca Juga: Astaga! Titik Banjir di Kota Serang Meluas jadi 134 Lokasi, 25.279 Jiwa Terdampak
Menurut dia, seharusnya sebagai pimpinan daerah, Gubernur Banten Wahidin Halim turun ke lapangan untuk mengetahui kondisi warganya yang tertimpa bencana.
"Banten ini kan sedang dilanda bencana, banjir besar mulai dari Padarincang (Kabupaten Serang), hingga kawasan Banten Lama (Kota Serang)," ujarnya.
"Namun, tidak ada Gubernur Banten (Wahidin Halim) datang mengecek kondisi warganya," sambung Lulu.
Bahkan, pada saat terjadi bencana gempa di Kabupaten Pandeglang, Gubernur Banten Wahidin Halim sama sekali tak terlihat batang hidungnya.
"Padahal di Tangerang (kediamannya) itu ada. Sementara kami para relawan bergabung dari berbagai daerah di luar Provinsi Banten," tuturnya.
Baca Juga: Dampak Banjir di Kabupaten Serang Meluas, Capai 23 Desa di Hari ke Empat
Selain itu, dikatakan dia, para relawan menilai jika Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, dan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang tidak tanggap dalam bencana yang saat ini terjadi.
"Ya kinerja Pemprov Banten, dan Pemkot Serang terlihat gagap bencana. Bahkan banyak korban juga," ucapnya.
Dia pun berharap, sebagai pemimpin daerah yang memiliki kewenangan dan pemegang kebijakan, mampu menanggulangi serta tanggap dalam menanggulangi kebencanaan.
"Minimal mengucap belasungkawa di statusnya gitu. Ini jangankan menyambangi warganya, bikin status ucapan belasungkawa saja tidak ada," ujar Lulu.
Baca Juga: Bendungan Sindangheula Disebut Penyebab Banjir, Bupati Serang Akan Langsung Lakukan Ini
Berikut sedikit kutipan lirik lagu karya Pokja Relawan Banten yang ditujukan untuk Gubernur Banten Wahidin Halim:
'Serang banjir, hampir kelem kabeh.. (wakwaw)
Warga muyah mayehh..
Bapak kemana ehh..!
Bapak mana, bapak mana, bapak mana
di mana, pak WH, kemana?
Duh bapak kamana, meuni teu ngolol ngolol..
Kami hayang di to'ong bapak imah kami ka ke'em.'
Lulu menambahkan lirik lagu tersebut sebagai pengingat saja.
"Lirik ini bukan karena kebencian, atau kami tidak suka. Namun ini sebagai pengingat untuk bapak (Wahidin Halim)," tuturnya.***