Catat! Berikut Daftar Wilayah yang Akan Dilanda Awal Musim Kemarau di Provinsi Banten

19 April 2022, 11:20 WIB
Info grafis BMKG Banten terkait prakiraa awal musim kemarau tahun 2022 di wilayah Provinsi Banten. /Dokumen BMKG Banten/

KABAR BANTEN - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banten merilis prakiraan beberapa wilayah di Provinsi Banten yang akan mengalami musim kemarau lebih awal.

Untuk Zona Musim (ZoM 59) meliputi daerah bagian utara, tepatnya di Tangerang Bagian Utara.

Kemudian, Kabupaten Serang bagian Timur laut sudah masuk musim kemarau pada Dasarian ke III di bulan Maret lalu.

Baca Juga: Hujan Lebat dan Angin Kencang, Warga Pandeglang Khususnya Sumur dan Panimbang Diminta Waspada

Selanjutnya, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang Bagian Tengah, Kabupaten Serang bagian Timur, dan Kota Serang.

Kota Cilegon akan masuk awal musim kemarau pada Dasarian ke II bulan April ini, dan semuanya masuk dalam ZoM 58.

Sedangkan, ZoM 55 berada di wilayah Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak bagian Barat.

Kedua wilayah tersebut akan masuk awal musim kemarau pada Dasarian ke III bulan Mei 2022.

ZoM 57, Kabupaten Serang bagian Selatan, Kabupaten Pandeglang bagian Timur laut dan Kabupaten Lebak bagian Utara.

Wilayah-wilayah tersebut akan memasuki awal musim kemarau pada Dasarian ke I bulan Juni 2022.

Sedangkan wilayah yg akan memasuki awal musim kemarau Pada Dasarian ke II bulan Juni 2022, meliputi ZoM 56.

Yakni, wilayah Pandeglang bagian Utara, dan Kabupaten Serang bagian barat daya.

Menyusul pada ZoM 61 meliputi wikayah Kota dan Kabupaten Tangerang bagian Selatan.

Kemudian, Kabupaten Serang bagian Tenggara, dan Lebak bagian timur laut, berbeda dengan Lebak bagian Selatan yang masuk pada ZoM 63.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini, Kota Serang, Kabupaten Serang, Hingga Cilegon dan Pandeglang Diterpa Hujan

"Sedangkan wilayah yang akan masuk awal musim kemarau paling akhir pada Dasarian ke III bulan Juni yaitu ZoM 62 di Kabupaten Lebak bagian Tengah," ujar Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Klas 1 Serang Tarjono.

Dikatakan dia, masyarakat harus tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem tersebut.

"Iya, tentu perlu diwaspadai potensi cuaca ekstrim pada daerah-daerah yang masih berada pada masa transisi peralihan musim," ucapnya.***

Editor: Yandri Adiyanda

Tags

Terkini

Terpopuler