KABAR BANTEN - Warga Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta, mengeluhkan kondisi Kompleks Krakatau Steel.
Sebab, kondisi Kompleks Krakatau Steel saat ini seolah-olah terbengkalai dan tidak terurus dengan baik.
Selain bangunan rumah yang sudah rusak, fasilitas umum seperti infrastruktur jalan telah lama rusak, penerangan jalan umum juga tidak berfungsi
Jelas kondisi ini ini membuat masyarakat di wilayah tersebut menjadi resah dan tidak nyaman.
Tokoh masyarakat Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Hasbulloh Aliman mengatakan, Krakatau Steel kurang memperhatikan akses jalan di sekitar Kompleks Krakatau Steel.
"Jalan sudah lama dibiarkan rusak. Ini membuat kamu tidak nyaman, karena kami harus melintasi jalur itu untuk menuju kota maupun sebaliknya," katanya, Sabtu 30 April 2022.
Hasbulloh Aliman pun mengatakan, 95 persen penerangan jalan umum di Kompleks Krakatau Steel telah lama tidak berfungsi.
Ini menyebabkan Kompleks tersebut rawan kejahatan dan kecelakaan.
"Setiap malam gelap gulita. Jadinya pengendara roda dua rentan mengalami kecelakaan tunggal, juga rawan kejahatan," ujarnya.
Hal lainnya, banyak dari rumah di kompleks tersebut dibiarkan kosong dan rusak.
Ini telah digunakan oleh segelintir orang untuk berbuat maksiat, juga perbuatan-perbuatan terlarang lainnya.
"Rumah-rumah lnya kosong dan rusak, jadi sering dipakai maksiat," tuturnya.
Ia berharap agar Krakatau Steel segera memerhatikan kondisi Kompleks Krakatau Steel.
Yakni segera melakukan perbaikan jalan, memfungsikan penerangan jalan umum, serta memperketat pengamanan kompleks.
"Jangan dibiarkan terbengkalai begitu saja. Sebab imbasnya ke warga sekitar," ucapnya.
Terkait hal ini, Anggota DPRD Kota Cilegon Rahmatulloh mengaku akan mengkomunikasikan hal tersebut dengan manajemen PT KS.
Katanya, sepakat dengan masyarakat terkait kondisi yang ada saat ini.
"Insya Allah saya akan komunikasikan dengan pihak manajemen PT KS. Sebab keberadaan Kompleks Krakatau Steel itu dekat dengan permukiman warga Kelurahan Kotabumi," katanya.***