KABAR BANTEN - Dinas Kesehatan atau Dinkes Kabupaten Serang saat ini di sejumlah wilayah di Indonesia sudah ditemukan kasus Covid varian baru.
Namun demikian untuk di Kabupaten Serang hingga saat ini dipastikan belum ditemukan Covid varian baru tersebut.
Kepala Dinkes Kabupaten Serang drg Agus Sukmayadi mengatakan saat ini kegiatan vaksinasi masih terus digencarkan.
Apalagi dengan adanya informasi Covid varian baru, walau diperkirakan tidak membuat seseorang jadi parah namun pihaknya akan tetep melakukan pencegahan terhadap penularan Covid varian baru tersebut.
Saat ini Covid varian baru disebut sudah menyebar di beberapa wilayah di Indonesia seperti DKI dan Bali. Namun demikian untuk di Kabupaten Serang belum ditemukan adanya kasus tersebut.
"Kabupaten serang belum ada Banten juga belum bisa berikan informasi sudah masuk belum, tapi DKI dan Bali sudah ada varian baru berasal dari luar negeri," ujarnya kepada Kabar Banten Selasa 14 Juni 2022.
Agus mengatakan penemuan Covid varian baru itu dilakukan melalui pemeriksaan laboratorium.
Ia mengatakan untuk mencegah Covid varian baru salah satunya bisa dilakukan dengan vaksinasi lengkap.
Kemudian juga memberikan informasi pada petugas surveilans kecamatan bila seseorang datang dari beberapa wilayah yang sudah terduga berasal dari lokasi terpapar varian baru.
"Sehingga bisa segera testing dan penanganan," katanya.
Agus mengatakan hingga Ahad 12 Juni vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 105,69 persen, dosis kedua 72,61 persen, dan booster 12,51 persen.
"Dosis pertama sudah melebihi target begitu juga dosis kedua, target utama lansia dan anak, karena lansia rentan tertular dan bisa menimbulkan gejala berat itu," tuturnya.
Sebagaimana Covid varian baru yang dimaksud tersebut adalah sub varian omicron BA.4 dsn BA.5 yang disebut sudah masuk ke Indonesia. ***