KABAR BANTEN - DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia atau LDII Banten mengajak warga LDII untuk meraih lima sukses Ramadan.
Hal tersebut diungkapkan saat DPW LDII Banten mengadakan pengajian Tabligh Akbar jelang Ramadan 1444 Hijriah di Gedung LDII Banten Kecamatan Kramatwatu, Senin 20 Maret 2023.
Pengajian LDII Banten tersebut dihadiri Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Banten, KH. Tb. Hamdi Ma’ani Rusydi beserta jajarannya.
Ketua DPW LDII Banten, Dimo Tono Sumito dalam sambutannya mengajak warga LDII untuk bersinergi dengan MUI serta meraih lima sukses Ramadhan.
Lima sukses Ramadan tersebut diantaranya sukses puasa, sukses shalat tarawih, sukses tadarus Al-Qur’an, sukses Lailatul Qodar, dan sukses zakat fitrah.
“Kemudian kita perlu menjaga kerukunan dan kekompakan, juga saling toleransi bagaimanapun di Banten ini banyak sekali kepercayaan-kepercayaan yang harus kita hormati dan hargai satu sama lain,” ujarnya.
Ia mengatakan, LDII Banten menindaklanjuti arahan dari DPP LDII mengajak warga LDII untuk menyiapkan diri, baik fisik maupun hati untuk bisa mengoptimalkan rangkaian ibadah di Bulan Suci Ramadhan tahun ini.
Dimo mengatakan, arahan dari DPP LDII bahwa mendekati tahun politik yang saat ini semakin menghangat, kita semua harus berpartisipasi netral aktif, dan yang paling utama adalah tetap menjaga ukhuwah, persatuan dan kesatuan bangsa.
Itu yang paling penting bagi kita semua. Kita semua memiliki kewajiban merawat NKRI sebagai sarana ibadah dari Allah yang membuat praktik ibadah kita ini bisa menjadi lancar.
Ketua Umum MUI Provinsi Banten, KH. Tb. Hamdi Ma’ani memberikan tausyiahnya kepada warga LDII tentang keberkahan di bulan suci Ramadan.
Ia mengajak agar seluruh warga LDII untuk meningkatkan amalan-amalan ibadah sebanyak-banyaknya dan meminta ampunan kepada Allah SWT.
“Kita harus senang dan bahagia bisa menyambut Bulan Suci Ramadhan tahun ini, mari kita isi kegiatan sehari-hari kita untuk beribadah kepada Allah SWT. karena hanya di Bulan Suci Ramadhan inilah pahala kita akan dilipat gandakan,” ujarnya.
Bulan suci Ramadhan ini berbeda dengan bulan-bulan yang lainnya karena terdapat banyak sekali keberkahan, seperti halnya Al-Qur’an turun di Bulan Ramadhan, peristiwa perang badar, ibadah shalat tarawih, dan juga zakat fitrah yang wajib dilakukan oleh seluruh umat islam.
KH. Tb. Hamdi juga mengatakan bahwasannya satu bulan dalam bulan suci Ramadhan dibagi menjadi tiga masa. Yaitu yaumul rohmah (kasih sayang), yaumul maghfirah (pengampunan), dan Itqun Minannar yang mana Allah SWT menjanjikan pembebasan dari api neraka.***