Diterkam Buaya, Warga Kabupaten Pandeglang Dirujuk ke RSUD Berkah Pandeglang

27 April 2023, 18:07 WIB
Bupati Pandeglang Irna Narulita menjenguk seorang warga Kabupaten Pandeglang yang diterkam buaya dan dirujuk di di RSUD Berkah Pandeglang. /Kabar Banten /Aldo Marantika

KABAR BANTEN - Bupati Pandeglang Irna Narulita merujuk Haerudin (35), warga Desa Manglid Kecamatan Cibitung Kabupaten Pandeglang yang diterkam buaya saat mancing di muara tepatnya di depan SPBN AKR Sumur, Minggu 23 April 2023 lalu.

 

"Memang kalau dilihat dari kondisi luar sudah agak membaik, tapi ibu hawatir karena mulai agak meriang kondisi korban saat ini, jadi lebih baik dirujuk supaya lebih intensif," kata Irna Narulita usai merujuk Haerudin (35) ke IGD RSUD Berkah Pandeglang, Kamis 27 April 2023.

Dikatakan Irna Narulita, awalnya Haerudin (35) menolak untuk dirujuk ke RSUD Berkah Pandeglang. Namun, setelah Haerudin (35) mendapat arahan darinya, akhirnya mau dirujuk ke RSUD Berkah.

"Harus mau dirujuk yah, di RSUD lebih lengkap dokter nya, penanganan pertama kan sudah di Puskesmas. Semoga setelah ditangani di RSUD segera lekas pulih," ungkapnya.

Menurut Irna, Haerudin dirujuk dan dikawal langsung oleh dirinya. Hal ini ia lakukan untuk memastikan kalau Haerudin sampai ke RSUD Berkah Pandeglang dan langsung mendapatkan penanganan lebih lanjutan.

 

"Terimakasih untuk penanganan yang dilakukan oleh Puskesmas Sumur, walaupun terlihat mulai membaik, tetapi ini harus ditangani oleh dokter spesialis karena ada patah tulang dan luka yang serius," ujarnya.

Sebelumnya telah diberitakan, bahwa Haerudin (35) warga Kampung Cipari, Desa Manglid Kecamatan Cibitung, Pandeglang, diterkam buaya saat mancing di muara tepatnya di depan depan SPBN AKR Sumur.

Kapolsek Sumur IPTU Barmono membenarkan terjadinya peristiwa tersebut. Dikatakan Barmono, peristiwa itu terjadi saat korban bersama 2 temannya memancing di muara depan depan SPBN AKR Sumur.

"Betul, ada salah satu warga Cibitung diterkam buaya saat sedang mancing bersama dua rekannya di Muara Kampung Basisir, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Sumur," kata Barmono.

 

"Saat itu, korban tengah mancing dengan posisi diatas perahu rusak dalam keadaan duduk dan kaki menjulur kebawah tiba-tiba kaki korban dierkam oleh buaya sehingga korban jatuh ke muara, kemudian korban meminta tolong pada temannya," sambungnya.

Menurut Barmono, setelah mendengar teriakan korban, kedua temannya langsung menghampiri korban, yang sudah dalam terkaman buaya. Kedua temannya kemudian meminta pertolongan kepada warga sekitar.

"Selang beberapa menit warga sekitar datang untuk memberikan pertolongan, dengan alat seadanya warga membantu korban agar korban terlepas dari gigitan buaya tersebut,"ungkapnya.

Lebih lanjut Barmono menyampaikan, bahwa korba yang mengalami sejumlah luka langsung dievakuasi ke Puskesmas terdekat.

 

"Setelah terlepas dari terkaman buaya, korban langsung di evakuasi ke Puskesmas Sumur untuk dilakukan pertolongan medis karena korban mengalami luka robek dan patah tulang pada kedua lengannya," ujarnya.

Baca Juga: 7 Mitos Larangan Keras di Sanghyang Sirah Ujung Kulon Pandeglang, Sebut Nama Buaya Langsung Didatangi

"Kemudian korban juga mengalami luka robek pada bahu kanan kurang 15 cm dan mengalami patah tulang, luka robek betis kiri kurang lebih 3 cm dan 4 cm, serta luka robek pada pinggang kiri kurang lebih 5 cm," tandasnya.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler