KABAR BANTEN – Tensi politik Bacaleg DPR RI Dapil Banten II Kabupaten Serang, Kota Serang dan Cilegon mulai panas.
Bahkan, wajah baru percaya diri bisa melibas atau mengalahkan para petahana di Pemilihan Legislatif 2024 mendatang.
Bakal Caleg DPR RI Dapil Banten II dari Partai Demokrat Andi Dian Putra siap bersaing dengan petahana di Pileg 2024.
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Banten Sebut Warga Rugi Jika OPD Tidak Maksimal
Menurutnya para pesaingnya biasa saja dan tidak menjadi tantangan baginya untuk bisa lolos menjadi Anggota DPR RI. “Tidak, Biasa aja,” katanya.
Bakal Caleg DPR RI Dapil Banten II Mohamad Aly Yahya mengatakan, semua wajah baru Bakal Caleg DPR RI Dapil Banten II merupakan lawan berat.
“Semua caleg yang dipasang di Dapil Banten II oleh setiap Partai Politik Peserta Pemilu 2024 tidak bisa dianggap enteng. Semuanya lawan berat, tidak terkecuali incumbent,” ujar Mohamad, Selasa 31 Oktober 2023.
Sebagai penantang petahana, Mohamad Aly Yahya meyakini bisa lolos menjadi Anggota DPR RI dari Partai Golkar.
Bahkan bisa menyumbangkan suara terbanyaknya untuk partai tersebut.
Sehingga, bisa mendapatkan 2 kursi DPR RI dari Dapil Banten II pada Pileg 2024.
“Bagi saya dan Partai Golkar, perencanaan dan langkah-langkah strateginya telah kita persiapkan dengan matang. Insya Allah dengan pengalaman dan kemampuan strategi yang telah dipersiapkan oleh Partai Golkar, insya Allah akan terealisasi dan berhasil sesuai target yang telah ditetapkan oleh Partai Golkar untuk Dapil Banten II,” jelasnya.
Ia mengaku bersama Caleg DPR RI lainnya dari Partai Golkar Dapil Banten II akan berusaha keras untuk melibas atau mengalahkan petahana dari partai lain.
Sehingga bisa mengembalikan perolehan kursi DPR RI pada pemilihan umum (Pemilu) yang berlangsung 2009 lalu.
“Partai Golkar akan berusaha semaksimal mungkin, dengan perencanaan dan strategi yang telah dipersiapkan untuk meyakin rakyat pemilih di wilayah Dapil Banten II, sehingga Partai Golkar mampu mengembalikan perolehan 2 kursi untuk DPR RI dari Dapil Banten II, yang pernah diraihnya pada Pemilu 2009,” katanya.
Sementara itu, Pengamat Politik dari Jaringan Demokrasi Provinsi Banten Syaeful Bahri menilai, Dapil Banten II merupakan daerah neraka.
Sebab banyak bintang partai politik yang maju menjadi Caleg DPR RI.
Baca Juga: Mengenal Suku O Hongana Manyawa yang Terancam Dalam Bahaya Karena Penambangan Nikel
Dengan demikian menurutnya akan terjadi persaingan yang cukup sengit pada Pileg 2024.
“Seperti yang kita tau memang Dapil II ini disebut-sebut sebagai Dapil neraka, karena memang bintang para politisi nyaleg didaerah ini. Makanya akan ada persaingan yang cukup sengit antara sesama petahana dan juga wajah baru,” katanya.
Bahkan ia menilai, para petahana terbilang kuat. Sebab sudah lama membangun jejaring. Menurutnya jejaring menjadi modal kekuatan politik.
“Basis-basis suaranya kalau petahan ini kan sudah jelas, karena sudah lama merawat jejaring,” katanya.
Maka dari itu Syaeful memperkirakan, sulit bagi wajah baru untuk bisa mengalahkan para petahana.
“Apalahi kalau calegnya ini hanya sekedar jadi caleg biasa, tidak serius, tentu petahana sulit dikalahkan,” katanya.
Dengan demikian menurutnya, bagi wajah baru berhadapa dengan petahana merupakan tantangan berat.
Sehingga membutuhkan kerjas keras unutk bisa mengalahkan petahana.
“Harus kerja keras, kalau kerja politiknya biasa-biasa saja, ya sulit petahan dikalahkan,” katanya.
Diketahui Petahana yang dimaksud yaitu Tubagus Haerul Jaman dari Partai Golongan Karya (Golkar) dan juga pernah menjadi Walikota Serang, Jazuli Juwaini dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Yandri Susanto dari Partai Amanat Nasional (PAN), dan Nur’aeni dari Partai Demokrat.***