KABAR BANTEN - Peta Politik Dapil 1 Jombang Purwakarta Kota Cilegon Banten untuk Pileg 2024 cukup seru untuk disimak.
Pileg 2024 cukup seru di Dapil 1 Jombang Purwakarta Kota Cilegon Banten setelah para caleg pendulang suara di 2019 berpindah partai.
Gegara para caleg pendulang suara di 2019 berpindah partai, menjadikan persaingan perolehan suara antarpartai pada Pileg 2024 cukup seru di Dapil 1 Jombang Purwakarta Kota Cilegon Banten.
Berdasarkan data KPU Kota Cilegon, terdapat 4 caleg pendulang suara yang berpindah partai di Dapil 1 Jombang Purwakarta Kota Cilegon Banten.
Dimulai dari Gufron yang sebelumnya dari Partai Gerindra berpindah partai ke Demokrat.
Diketahui pada Pileg 2019 Gufron merupakan peraih suara terbanyak di Dapil 1 Jombang Purwakarta Kota Cilegon Banten yakni sebanyak 3.303 suara.
Berpindahnya Gufron ke Partai Demokrat membuat Partai Gerindra kehilangan potensi 1 kursi suara.
Dimana pada Pileg 2019 Partai Gerindra mendapatkan 2 jatah kursi legislatif.
Caleg pendulang suara berikutnya yang berpindah partai adalah Dimas Saputra.
Dimas yang sebelumnya dari Partai Berkarya pindah ke Partai Gerindra, ini mengingat Partai Berkarya tidak lolos sebagai peserta Pileg 2024.
Dimas sendiri di Pileg 2019 berada di peringkat kedua peraih suara terbanyak setelah Gufron, yakni 3.216 suara.
Dimungkinkan bergabungnya Dimas bisa menggantikan 1 jatah kursi legislatif dari Gufron.
Kemudian ada Tohir AS yang juga pendulang suara di Dapil 1 Jombang Purwakarta Kota Cilegon.
Tohir AS yang sebelumnya berbendera Partai Golkar kini berada dibawah bendera PPP.
Pada Pileg 2019 perolehan suara Tohir AS juga terbilang tinggi, yakni 3001 suara.
Perolehan suara Tohir AS membuat Partai Golkar kehilangan potensi 1 kursi legislatif, dimana di Pileg sebelumnya Partai Golkar mendapatkan jatah 3 kursi dari dapil tersebut.
Nah, caleg pendulang suara yang berpindah partai di Dapil 1 Jombang Purwakarta Kota Cilegon Banten terakhir adalah Rahmatulloh.
Mantan anggota DPRD Kota Cilegon 3 periode ini pada Pileg 2019 menyumbangkan suara sebanyak 2.342 suara untuk Partai Demokrat.
Suara Rahmatulloh membuat partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono memiliki kursi di DPRD Kota Cilegon.
Kini Rahmatulloh berpindah partai dari Demokrat ke Partai Amanat Nasional atau PAN, sehingga hasil suara politikus ini akan dipersembahkan untuk partai berlambang matahari tersebut pada Pileg 2024 nanti.
Namun perginya Rahmatulloh bisa tertutupi oleh Gufron jika di Pileg 2024 perolehan suaranya akan besar seperti di Pileg 2019 lalu. ***